Pengidap Penyakit Jantung dan Stroke Bersorak Bahagia, Ternyata Minum Kopi dengan Aturan Seperti Ini Justru Jadi Mengobati Penyakit Mematikan Itu

By Aullia Rachma Puteri, Selasa, 22 Juni 2021 | 16:02 WIB
Minum kopi dengan aturan ini malah membuat pengidap penyakit jantung dan stroke sembuh (Freepik)

Nakita.id - Hai para pecinta kopi, ada kabar bagus untuk kalian!

Saat ini kopi juga menjadi minuman yang sedang naik daun. 

Hal in terbukti dengan banyak coffee shop atau kedai kopi yang menjamur di berbagai kota di Indonesia.

Bukan cuma kopi biasa, saat ini kedai kopi juga hadir dengan berbagai varian yang bisa diminum oleh pecintanya.

Namun, sejak dulu minum kopi sering dikira sebagai momok bagi kesehatan tubuh.

Baca Juga: Mulai Tidak Suka Minum Air Putih hingga Berlebihan Konsumsi Suplemen Bisa Bikin Ginjal Rusak, Cari Tahu Kebiasaan Lainnya!

Karena kabar diluar sana menyebutkan bahwa minum kopi tak baik bagi kesehatan jantung.

Maka, banyak yang mempunyai riwayat penyakit jantung dan stroke tak berani minum kopi.

Padahal ini salah kaprah!

Kenyataannya pengidap penyakit jantung dan stroke boleh minum kopi.

Tapi ada aturannya ya. Yuk simak penjelasan berikut.

Ketika Dads ikut aturan minum kopi dengan tepat, justru akan membuat pengidap penyakit jantung dan stroke sehat kembali.

Mengutip dari NY Post, penelitian terbaru mengungkap bahwa pengidap penyakit jantung dan stroke boleh minum kopi.

Hal ini tentunya bertentangan dengan berita di luar sana yang berbunyi kopi dapat membahayakan pengidap penyakit jantung dan stroke.

Seorang ahli dari Brasil berhasil mematahkannya.

Baca Juga: Penyakit Jantung Jadi Penyebab Kematian Tertinggi, Lindungi Diri dari Sekarang dengan Asuransi Kesehatan Agar Mendapatkan Perawatan yang Optimal

Ini berdasarkan penelitian di lapangan. Seorang ahli mengambil sampel 4.400 orang yang tinggal di Sao Paulo, Brasil yang mempunyai riwayat penyakit jantung dan stroke diminta untuk minum kopi 3 kali dalam sehari.

Ahli mencari penumpukan kalsium di arteri koroner yang memasok darah ke jantung.

Penumpukan kalsium dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit, sehingga sulit bagi darah untuk mengalir ke jantung.

Hasilnya, Andreia Miranda, yang memimpin studi di Universitas Sao Paulo mengatakan mereka menemukan kebiasaan konsumsi tiga gelas cangkir kopi bisa menurunkan klasifikasi koroner.

Dengan begitu, kita bisa menarik kesimpulan bahwa minum tiga cangkir kopi setiap hari mampu menghentikan pembentukan kalsium yang dapat menyebabkan serangan jantung.

Di sisi lain, menurut penelitian yang dilakukan oleh Steven Miller dari Universitas Health Sciences di Bethesda, produksi hormon kortisol akan mengalami siklus, jam saat produksi hormon kortisol mencapai puncak tertinggi adalah jam 8.00-9.00 pagi, jam 12.00-13.00 siang, jam 17.30-18.30.

Setiap orang memang memiliki siklus yang berbeda-beda, namun rata-rata akan mengalami produksi hormon kortisol tertinggi di jam-jam itu.

Jadi waktu yang paling tepat untuk minum kopi bagi pengidap penyakit jantung dan stroke adalah saat produksi hormon kortisol mulai menurun.

Baca Juga: Legenda Bulutangkis Indonesia, Markis Kido Meninggal Dunia karena Serangan Jantung, Ini Makanan yang Wajib Dikonsumsi Agar Terhindar dari Penyakit Jantung

Tepatnya pada jam yang kita kenal dengan istilah coffee break, antara jam 9.30-11.30, jam 13.30 dan jam 5 sore.

Jadi sebenarnya tak ada larangan minum kopi bagi pengidap penyakit jantung dan stroke jika minumnya sesuai aturan di atas.