Mitos vs Fakta Kehamilan, Makan Pedas Bagi Ibu Hamil Dinilai Berisiko Ternyata Bukan Mitos Belaka

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Selasa, 22 Juni 2021 | 18:00 WIB
Mitos vs fakta kehamilan yakni kepercayaan makan makanan pedas berisiko bagi ibu hamil (Freepik)

Nakita.id - Berbagai mitos vs fakta kehamilan hingga saat ini masih simpang-siur dan masih membuat banyak orang ragu.

Tak hanya tentang larangan dan pantangan dalam melakukan aktivitas tertentu, ada beberapa makanan yang dipercaya tak boleh dikonsumsi ibu hamil.

Salah satunya adalah makanan pedas.

Banyak yang percaya bahwa makan pedas bagi ibu hamil akan mendatangkan risiko pada janinnya.

Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan: Benarkah Ibu Hamil Tak Dianjurkan Makan Pedas karena Sebabkan Janin Panas?

Ada beberapa risiko yang hingga saat ini dipercaya tentang makan pedas bagi ibu hamil:

- makanan pedas dapat berdampak buruk pada bayi Moms adalah mitos

- mitos lain tentang mengonsumsi makanan pedas saat hamil adalah bahwa hal itu dapat menyebabkan persalinan prematur

- mengonsumsi makanan pedas saat hamil dapat menyebabkan keguguran dan cacat bawaan.

Ternyata beberapa kepercayaan di atas merupakan mitos kehamilan belaka.

Hingga saat ini, tak ada penelitian dan bukti ilmiah yang membuktikan bahwa kepercayaan di atas sudah jelas terbukti.

Akan tetapi, memang makan pedas bagi ibu hamil tak disarankan.

Mengapa demikian?

Mengutip dari Parenting First Cry, ada beberapa alasan yang membuat ibu hamil tak disarankan untuk makan makanan pedas.

Ibu hamil diperbolehkan makan makanan pedas, tetapi dengan batasan dan tak boleh berlebihan.

Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan: Benarkah Ibu Hamil Tak Dianjurkan Makan Pedas karena Sebabkan Janin Panas?

Tapi, bukan karena efek pada bayinya, melainkan efek dan dampak pada ibu hamil itu sendiri.

Mengonsumsi makanan pedas selama trimester pertama

Mengonsumsi makanan pedas selama trimester pertama dinilai aman dan tidak memengaruhi perkembangan bayi.

Tetapi risiko tinggi keguguran pada trimester pertama dan kekhawatiran ini membuat Moms mempertimbangkan efek samping dari mengonsumsi makanan pedas saat hamil.

Mengonsumsi makanan pedas selama trimester kedua dan ketiga

Selama trimester kedua dan ketiga, makanan pedas dinilai mampu meningkatkan kemungkinan mengalami mulas dan asam lambung naik.

Terlebih saat sudah masuk trimester ketiga, janin yang tumbuh akan menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan sehingga disarankan tak terlalu banyak makan pedas agar tidak memperburuk kondisi kesehatannya.

 

Apa saja risiko dan efek samping mengonsumsi makanan pedas saat hamil?

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Benarkah Bentuk Payudara Setelah Melahirkan Bisa Berubah?

Mengonsumsi makanan pedas saat hamil dapat menyebabkan masalah pencernaan yang membuat Moms tidak nyaman.

Berikut risiko dan efek samping dari mengonsumsi makanan pedas saat hamil:

1. Morning sickness

Morning sickness sangat umum terjadi pada tahap awal kehamilan karena perubahan tingkat hormonal.

Morning sickness dapat menjadi lebih parah karena mengonsumsi makanan pedas saat hamil.

2. Mulas

Kemungkinan mengalami mulas dan masalah pencernaan lainnya lebih tinggi saat hamil.

Makanan pedas akan meningkatkan refluks asam lambung dan memperparah sakit maag, terutama pada akhir bulan kehamilan.

Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan: Risiko Keguguran Lebih Besar Dialami Moms yang Hobi Makan Pedas, Benarkah?

Jika Moms memutuskan untuk mengonsumsi makanan pedas saat hamil, pasangkan dengan segelas susu untuk meminimalkan rasa panas di dada.

Madu juga membantu mencegah rasa panas di dada setelah mengonsumsi makanan pedas.