Jangan Buru-buru Rapid Tes Apalagi PCR, Ini yang Sebaiknya Dilakukan Usai Kontak Erat dengan Orang yang Positif Covid-19

By Ratnaningtyas Winahyu, Senin, 28 Juni 2021 | 14:45 WIB
Lakukan ini usai kontak erat dengan orang yang positif Covid-19 (Pexels.com)

Nakita.id – Ini yang harus dilakukan usai kontak erat dengan orang yang positif Covid-19.

Kasus Covid-19 di Tanah Air kembali meningkat.

Beberapa hari belakangan, kasus Covid-19 terus menerus mencetak rekok tertinggi, yakni sekitar 20 ribuan kasus.

Hal ini pun kian mengkhawatirkan karena varian virus corona baru yang disebut-sebut lebih berbahaya juga telah dideteksi muncul di Indonesia.

Baca Juga: Bukan Hanya Lemas dan Tidak Nafsu Makan, Berikut Kondisi Anak dengan Gejala Covid-19 yang Harus Segera Dibawa ke Rumah Sakit

Maka dari itu, protokol kesehatan pun perlu lebih diperhatikan demi mencegah penularan virus corona.

Apalagi, bila Anda baru saja kontak erat dengan orang yang positif Covid-19.

Namun, tak perlu panik. Anda sebaiknya melakukan ini jika memang telah kontak erat dengan orang yang positif Covid-19.

Melansir dari Kompas.com,  bertatapan muka dengan orang yang positif Covid-19 selama lebih kurang 15 menit juga sudah termasuk dalam kontak erat.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr Kiki Maharani, SpPD, pun mengimbau agar masyarakat mewaspadai muncul gejala Covid-19 setelah lima hingga tujuh hari.

"(Sebab) masa inkubasinya (virus corona yang masuk ke tubuh) sekitar lima sampai tujuh hari," ungkap dr Kiki saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (26/6/2021).

Baca Juga: Waspada 1 dari 8 Kasus Positif Covid-19 adalah Anak-anak, Begini Gejala Terinfeksi Virus Corona Varian Delta yang Orangtua Harus Tahu

Ia mengatakan, tak perlu langsung melakukan tes swab antigen maupun PCR, karena bisa saja hasilnya akan menunjukkan negatif.

"Karena mungkin pada saat itu (tes Covid-19) belum terbentuk paparan virus di tubuh kita," jelas dr Kiki.

Untuk mendapatkan hasil yang lebih pasti, dr Kiki menyarankan agar tes Covid-19 dilakukan setelah masa inkubasi, yakni sekitar lima hingga tujuh hari.

Selama masa inkubasi tersebut, ia juga mengimbau agar melakukan isolasi mandiri.

Apabila selama masa inkubasi mengalami gejala Covid-19, baru Anda disarankan untuk melakukan tes Covid-19, seperti tes antigen.

"Akan tetapi, jika hasil tes rapid antigen negatif, tetapi gejala-gejala sudah muncul, seperti demam, lidah tidak bisa merasakan rasa apa pun, atau anosmia yakni tidak bisa membau, sebaiknya segera diperiksakan," jelas dr Kiki.

Meski begitu, dr Kiki menuturkan bahwa, tidak tertutup kemungkinan seseorang tidak menunjukkan gejala Covid-19 apapun selama lima hari setelah kontak erat dengan orang positif Covid-19.

Baca Juga: Wah Satu Indonesia Kena Tipu, Tolong Jangan Lagi Minum Minyak Kayu Putih untuk Meredakan Gejala Covid-19 karena Jika Nekat Begini Dampaknya

Menurutnya, hal itu bisa terjadi kalau orang tersebut memiliki daya tahan tubuh yang bagus.

"Maka dari itu, saya sarankan, ketika kita ada kontak erat, misal habis makan bareng, tetap isolasi mandiri sekitar tujuh hari,” ujar dr. Kiki.  

“Nanti kalau tidak ada gejala, boleh beraktivitas. Tetapi kalau ada gejala, isolasi dilanjutkan sampai 14 hari dan diperiksakan ke dokter," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa yang Harus Dilakukan Setelah Kontak Erat dengan Orang Positif Covid-19?.