Patut Dicontoh! Meski Sempat Ada Keterbatasan Biaya, Sosok Ini Mampu Menjadi Seorang Bidan Handal Hingga Memiliki Klinik Sendiri

Nakita.id - Setiap orang tentu saja memiliki cita-cita tersendiri dan pasti akan berusaha mewujudkannya.

Namun dalam proses mewujudkan cita-cita tentu saja tidak semudah yang dibayangkan.

Butuh pengorbanan yang luar biasa baik itu tenaga, waktu, dan juga biaya.

Baca Juga: Bukan Hanya Takut, Ternyata Ini Alasan yang Membuat Ibu Hamil Lebih Memilih Lahiran di Bidan Dibandingkan di Rumah Sakit Saat Pandemi Covid-19

Begitu pula yang dialami oleh Rini Marlina salah seorang bidan handal.

Rini mengatakan, dirinya sedari kecil memang memiliki cita-cita menjadi seorang bidan.

Hal tersebut bisa terjadi karena saat itu Rini memiliki saudara yang berprofesi sebagai seorang bidan.

"Ini awalnya mungkin hanya cita-cita seorang anak kecil dimana saya mempunyai saudara seorang bidan dan pada waktu kecil berkeinginan seperti dia," kata Rini dalam peliputan khusus yang dilakukan Nakita.id dengan tema 'Mengenal Bidan' pada Senin, (02/08/2021).

Namun mewujudkan cita-cita menjadi seorang bidan pun tidak semudah yang dibayangkan.

Rini pun mengalami berbagai kesulitan selama proses menggapai cita-citanya tersebut.

Bidan Rini mengatakan, dirinya tidak berasal dari keluarga yang mampu dari segi materi saat itu.

Baca Juga: Penting Lho! 6 Hal Ini Harus Diperhatikan Moms Sebelum Membawa Si Kecil Melakukan Imunisasi

Sedangkan untuk melakukan pendidikan kesehatan membutuhkan biaya yang sangat besar.

Rini menilai biaya yang dikeluarkan untuk melakukan pendidikan di bidang kesehatan memang lebih mahal dibandingkan pendidikan lainnya.

"Kesulitan ya mungkin tidak semua orang dilahirkan dari keluarga yang mampu, sedangkan pendidikan kesehatan itu memang terkenal dengan biaya yang mahal dan lebih mahal dari pendidikan yang lain," kata Rini dalam wawancara bersama Nakita.id.

Kesulitan lain yang Rini rasakan adalah lokasi tempat pendidikannya yang jauh dari kediamannya.

Sehingga ia harus mengeluarkan biaya ekstra untuk biaya transport.

"Di samping itu juga ada beberapa kesulitan dimana tempat pendidikan tidak ada dimana tempat kita tinggal sehingga agak jauh dan memerlukan biaya tambahan untuk transportasi," ujar Rini.

Meski kesulitan yang dialami tidak mudah, Rini akhirnya pun berhasil lulus mejadi seorang Sarjana Sains Terapan.

Baca Juga: Melahirkan di Kala Wabah Virus Corona, Dominique Diyose Kenang Perjuangannya: 'Rencananya Melahirkan di Rumah Tapi Tidak Ada Bidan yang Bisa Dipanggil'

Berkat pendidikannya tersebut lah kini Rini mampu menjadi seorang bidan handal.

Bahkan Rini pun sudah mampu membuka klinik bersalin sendiri yang diberi nama 'Klinik Bidan Rini Marlina' yang berlokasi di Sawangan, Depok, Jawa Barat.