7 Tanda Kanker Paru ini Sering Diabaikan Mama

By Ipoel , Selasa, 17 Mei 2016 | 01:29 WIB
7 Tanda Kanker Paru ini Sering Diabaikan Mama (Ipoel )

Tabloid-Nakita.com - Paru-paru memiliki dua fungsi utama, yaitu menyebarkan oksigen ke dalam darah saat menghirup napas dan membuang karbondioksida saat menghela napas. Kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi. Kabar baiknya, kanker paru merupakan salah satu kanker yang paling bisa dicegah, meski kenyataannya tidak semudah yang dibayangkan. Kanker paru berkaitan erat dengan polusi lingkungan juga asap rokok. Bila Mama dan keluarga tinggal di lingkungan bebas polusi, maka kemungkinan menyandang kanker paru dapat diminimalkan. Tapi apa mungkin, apalagi bila Mama tinggal di kota besar yang sarat polusi. Bagaimana dengan asap rokok? Inilah yang paling sulit. Mama mungkin tidak merokok atau sudah berhenti merokok, tapi asap itu bak oksigen yang ada di mana-mana, di kantor, rumah, angkutan umum, dan lainnya, karena kurangnya kepedulian perokok pada kesehatan.

Baca juga: Mama wajib baca. Ini dia tanda kanker ovarium (indung telur) yang sering diabaikan Mama

Akibatnya, kanker paru pun banyak diderita. Celakanya lagi, banyak pasien kanker paru yang datang terlambat ke dokter. Salah satunya karena tak menyadari gejala yang muncul. Akibatnya, pengobatan pun menjadi tidak optimal. Untuk itu, yuk kenali tujuh gejala kanker paru yang sering diabaikan Mama berikut ini seperti dikutip dari Reader's Digest:

1. Waspadai Batuk Disertai Darah Batuk darah jelas bukan pertanda baik bagi kesehatan tubuh. Seorang profesor dan juga ketua bedah toraks dari Mount Sinai School of Medicine di New York City, Raja Flores, MD mengatakan, orang yang mengalami batuk darah harus segera periksa ke dokter.

Batuk berdarah bisa jadi tanda adanya kanker paru, walau perlu pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikannya.

2. Timbul Sakit di Dada Selain menjadi tanda serangan jantung, nyeri dada juga menjadi gejala kanker paru. Tandanya, Anda sering merasa sakit di dada, punggung, hingga bahu. Terkadang bisa disertai rasa sesak di dada.

"Anda merasakan sakit di mana tumor itu berada. Jika tumor berada di belakang dada, Anda bisa merasakan sakit di punggung," kata Flores.

Baca juga: Kenali 7 Gejala Awal Munculnya Kanker. Sebelum kanker muncul, biasanya ditandai dengan gejala ini 

3. Sering Batuk Batuk bisa disebabkan oleh sesuatu yang ringan seperti sedang flu dan alergi. Namun, jika batuk tak juga berhenti dalam waktu yang lama, bisa jadi tanda penyakit lebih serius, seperti kanker paru.

"Adanya kanker di jalan napas dapat mengiritasi tenggorokan dan membuat Anda batuk, "kata Dr. Flores. Menurut Flores, adanya kanker juga dapat menghasilkan lendir, yang membuat batuk lebih buruk

4. Sesak napas Jika Anda tiba-tiba merasa terengah-engah ketika menaiki tangga atau sekedar berjalan, bisa jadi gejala kanker paru-paru, terutama jika disertai dengan gejala lainnya.

"Sesak napas bisa berasal dari tumor menghalangi tenggorokan. Hal ini juga dapat berasal dari akumulasi cairan di dada yang mendorong atau menekan paru-paru sehingga kurangnya udara, "kata Dr. Flores.

Kesulitan bernapas ketika sedang duduk atau berbaring bisa jadi tanda masalah. Segera periksa ke dokter.

Baca juga: Cara Mudah Deteksi Kanker Payudara Tanpa Pergi ke Dokter

5. Sangat lelah Menurut American Cancer Society, penurunan berat badan dan hilang napsu makan bisa jadi tanda kanker paru-paru. Selain itu, diikuti rasa lelah berlebihan, padahal Anda melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasa.

6. Asma Jika Anda didiagnosis asma saat sudah dewasa atau usia lebih tua, waspadai gejala kanker paru. Menurut Flores, hal ini memang gejala kanker paru yang tidak biasa. Lebih baik Anda segera melakukan skrining untuk mengetahui ada atau tidaknya tumor ganas di paru-paru.

Baca juga: Bintil, Flek, atau Bintik Hitam di Kulit, Waspadai Kanker

7. Sakit di seluruh tubuh Mulai dari sakit kepala, gangguan keseimbangan, mati rasa pada tungkai, bisa jadi gejala kanker paru. Akan tetapi, kemungkinan kanker telah menyebar ke otak atau sumsum tulang belakang. Sedangkan, jika mata dan kulit menguning, bisa jadi telah menyebar ke hati hingga kelenjar getah bening.

Kanker paru-paru sering kali tidak menunjukkan gejala hingga sudah stadium lanjut. Banyak pasien baru terdiagnosis ketika kanker sudah menyebar ke bagian tubuh lain. Untuk itu, terapkan gaya hidup sehat untuk mengurangi risiko kanker paru.

(Alodokter/Kompas Health)