Kulit Jadi Bermasalah Saat Sedang Datang Bulan, Benarkah Siklus Menstruasi Memengaruhi Kondisi Kulit?

By Kirana Riyantika, Minggu, 22 Agustus 2021 | 11:30 WIB
Benarkah siklus menstruasi bisa memengaruhi kondisi kulit? (Pexels.com/Anna Shvets)

Biduran dapat terlihat ketika sel-sel tertentu, yang disebut sel mast, melepaskan histamin atau bahan kimia lainnya dalam aliran darah.

Hal ini dapat disebabkan oleh reaksi alergi terhadap makanan tertentu, sengatan serangga, paparan sinar matahari, atau obat-obatan.

Namun, apabila pada perempuan, biduran kerap terjadi saat siklus menstruasi terjadi.

Biasanya, biduran yang terjadi saat sedang menstruasi dikarenakan adanya produksi hormon tertentu yang memicu reaksi alergi.

Baca Juga: Bukan Satu-satunya Ciri-ciri Hamil Muda, Seperti Ini Cara yang Paling Mudah untuk Mengatasi Terlambat Menstruasi, Kuncinya Cuma Minum Minuman Sejuta Umat Ini

APD

Bila kondisi bidurannya parah saat mengalami menstruasi, maka bisa didiagnosis sebagai dermatitis progesteron autoimun (APD).

APD merupakan kondisi langka dimana siklus menstruasi menyebabkan gata-gatal kronis, pembengkakan di bawah kulit, dan eksim.

APD, gatal, dan ruam kulit biasanya terjadi di awal menstruasi dan hilang saat selesai menstruasi.

Biasanya APD benar-benar hllang saat kadar hormon progesteron menurun.