Ada Kabar Melegakan, Ahli Internasional Temukan Bahwa Penyitas Covid-19 yang Sudah Sembuh Terhindar dari Kerusakan Paru Permanen

By Diah Puspita Ningrum, Selasa, 24 Agustus 2021 | 13:05 WIB
Covid-19 tidak menyebabkan kerusakan paru permanen (Pixabay.com)

Nakita.id - Ada sedikit kabar melegakan untuk para penyitas Covid-19.

Menurut penelitian, penyitas Covid-19 yang sudah pulih terhindar dari kerusakan paru.

Ini dikatakan oleh para peneliti dari Loyola Medicine, Maywood, Illinois, Amerika.

Baca Juga: Nyesal Baru Tahu, Rutin Makan Bawang Putih Panggang di Tengah Pandemi Covid-19 Ternyata Bisa Buat Tubuh Mengalami Hal Menakjubkan Ini

Setelah sembuh dari Covid-19, penyitas terhindar dari kerusakan pernapasan jangka panjang atau permanen.

Para peneliti mengambil kesimpulan ini setelah mengamati para penyitas Covid-19.

Baik itu yang tanpa gejala, mengalami gejala sedang atau bahkan parah.

Beberapa penyitas juga menjalani operasi paru-paru yang tidak ada kaitannya dengan Covid-19, seperti menjalani operasi kanker paru.

Mengutip Kompas.com dari WebMD, pengamatan tersebut menemukan kalau penyitas tidak mengalami kerusakan paru-paru permanen karena Covid-19.

"Sejak awal pandemi, hal yang menjadi pertanyaan besar adalah apakah Covid-19 akan menghasilkan kerusakan permanen pada paru-paru kita," kata penulis studi senior Dr Zaid Abdelsattar, ahli bedah toraks dan kardiovaskular.

Baca Juga: Begini Cara Mencegah Badai Sitokin Seperti yang Menyerang Deddy Corbuzier, Pasien Covid-19 Wajib Waspada

"Penelitian ini memberikan kami kesempatan langka untuk memelajari para penyintas Covid-19 tanpa gejala dan melakukan pengamatan untuk membantu kami menjawab pertanyaan ini," tambahnya.

Otopsi dari korban meninggal Covid-19 dan penelitian tentang pasien dengan stadium akhir penyakit paru-paru menemukan masalah paru-paru yang serius.

Meski demikian, masih belum diketahui apa yang menyebabkan sebagian pernapasan pasien bisa pulih dan sebagian lagi tidak.

Penelitian tersebut menunjukkan kalau penyitas Covid-19 yang benar-benar sembuh tidak akan mengalami kerusakan paru permanen.

Baca Juga: Bisa Bikin Pasien Covid-19 Meninggal dalam Waktu Cepat, Inilah Badai Sitokin Kondisi yang Dialami Deddy Corbuzier

"Studi kami menunjukkan jika kita tertular Covid-19 dan kemudian sepenuhnya pulih, jaringan paru-paru kita juga kemungkinan akan sembuh total, tanpa kerusakan permanen," sambung Abdelsattar.