Apa yang Orangtua Harus Lakukan Kalau Tumbuh Kembang Anak Terlambat? Simak Langkah Awal yang Bisa Diambil

By Gabriela Stefani, Rabu, 1 September 2021 | 10:59 WIB
Langkah awal saat anak alami keterlambatan tumbuh kembang (pixabay)

"Kalau memang saya temukan ada sesuatu yang lebih kompleks misalnya gangguan keterlambatannya karena sakit autis, ADHD itu banyak ya, atau gangguan tidur, atau karena ada gangguan cerebral palsy, dari fungsi neurologisnya keterlambatan karena sakit sarafnya,"

"Biasanya kita langsung konsultasikan ke dokter spesialis anak ahli tumbuh kembang dengan gelar sp(K)," jelas dokter yang praktik di RS Almah Tanjung Pinang, Belitung.

dr. Loysa menekankan bahwa skrining ini perlu dievaluasi oleh dokter anak dan tidak boleh oleh orang lain.

"Mama, sama papa, nenek, kakek, paman, om siapapun bahkan psikolog anak tidak disarankan untuk men-screening tumbuh kembang anak. Harus dokter spesialis anak," jelas dr. Loysa.

Baca Juga: Tak Bisa Disepelekan, Ketahui Dampak Jangka Pendek dan Jangka Panjang Pada Anak yang Tumbuh Kembangnya Terlambat

"Itu sudah ada undang-undangnya sudah ada hukumnya seorang dokter anak wajib untuk mengevaluasi untuk skrining pertumbuhan dan perkembangannya," paparnya.

Jadi bagi Moms yang menyadari bahwa ada keterlambatan baik untuk pertumbuhannya seperti berat badan, lingkar badan, panjang badan SI Kecil tidak kunjung naik.

Ataupun keterlambatan perkembangannya seperti tidak kunjung bisa jalan, bicara, dan lain sebagainya.

Segeralah ke dokter spesalis anak untuk dilakukan pemeriksaan agar tidak mengalami dampak terlambat tumbuh kembang jangka pendek ataupun panjang.