Inilah Jenis Obat Corona untuk Isolasi Mandiri di Rumah dan Cara Tepat Untuk Meminumnya Sesuai Pedoman Tata Laksana Covid-19

By Ruby Rachmadina, Sabtu, 18 September 2021 | 14:00 WIB
obat corona untuk isolasi mandiri di rumah (Pexels.com/Michelle Leman)

Melansir Tribunnews dikutip dari Pedoman Tata Laksana Covid-19 Edisi 3 yang telah disusun oleh gabungan perhimpunan dokter Indonesia, ada beberapa jenis obat-obatan yang direkomendasikan bagi pasien Covid tanpa gejala dan bergejala ringan.

Pada pasien tanpa gejala saat dinyatakan positif Covid-19 perlu mengonsumsi vitamin C selama masa 14 hari, dengan pilihan:

- Tablet Vitamin C non acidic 500 mg/6-8 jam oral untuk 14 dhari.

-Tablet isap vitamin C 500 MG/12 jam oral selama 30 hari.

-Multivitamin yang memiliki kandungan vitamin C di dalamnya sebanyak 1-2 tablet/24 jam selama 30 hari.

Baca Juga: Tolong Jangan Nekat Lagi Konsumsi Vitamin C Berlebihan Demi Mencegah Covid-19 karena Justru Picu Risiko Kesehatan, Ini Aturan yang Tepat

-Dianjurkan pula untuk minum multivitamin  yang terdapat kandungan vitamin C, B, E, dan Zink.

Obat corona untuk isolasi di rumah lainnya adalah vitamin D.

Tak hanya dari paparan sinar matahari, vitamin D bisa juga didapatkan dari suplemen yang mengandung 400 IU- 1000 IU/hari yang bisa ditemukan dalam bentuk tablet, kapsul lunak, serbuk, juga sirup.

Obat vitamin D harus dikonsumsi 1000-5000 IU/ hari yang tersedia dalam bentuk tablet 1000 IU dan tablet kunyah 5000 IU.

Ini obat corona untuk isolasi di rumah bagi pasien Covid-19 bergejala ringan

Vitamin C bisa diminum dengan pilihan:

- Tablet Vitamin C non acidic 500 mg/6-8 jam oral untuk 14 hari.

- Tablet isap vitamin C 500 mg/12 jam oral selama 30 hari.

- Multivitamin yang mengandung vitamin C sebanyak 1-2 tablet/24 jam selama 30 hari.

- Pasien Covid-19 bergejala ringan juga dianjurkan untuk minum vitamin yang mengandung vitamin C, B, E, dan Zink.

Baca Juga: Satu Indonesia Wajib Tahu Kenyataannya, Khasiat Vitamin D Ternyata Hampir Menyamai Vaksin Covid-19, Begini Kata Ahli

Untuk vitamin D bisa didapatkan dari:

- Suplemen 400 IU-1000 IU/hari yang tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, tablet effervescent, tablet kunyah, tablet hisap, kapsul lunak, serbuk, serta sirup.

- Sedangkan pada obat harus 1000-5000 IU/ hari yang bisa didapatkan dalam bentuk tablet 1000 IU dan tablet kunyah 5000 IU.