Nakita.id – Salah satu tahapan penting dalam kehidupan kehidupan rumah tangga pasangan suami istri adalah saat merencanakan mempunyai keturunan.Tentu saja dalam masa program hamil, lalu masa menjalani masa kehamilan, dan saatnya nanti melahirkan, seorang perempuan membutuhkan banyak dukungan.Dukungan paling penting yang bisa didapatkan dalam masa-masa itu adalah dari suami sebagai suppport system yang paling dekat dan mengenal sang calon ibu.Sehingga, kelak nanti saat mengurus bayi yang baru lahir serta membesarkannya itu bukan semata-mata ada di pundak Moms. Suami sebagai ayah juga berperan sama sebagai suami siaga dalam setiap proses itu.
Baca Juga: Peran Suami Saat Ibu Menyusui Ternyata Bisa Bantu Melancarkan ASI, Ini yang Dads Bisa LakukanKarena itu, suami siap siaga adalah suppot system terpenting menemani perempuan/ibu di masa-masa perencanaan kehamilan, sedang hamil, baru saja melahirkan hingga memiliki anak 0-3 tahun.Nakita.id sebagai website yang memberikan informasi seputar parenting dan kehamilan sangat mengerti hal tersebut.
Kami melakukan sebuah survey penelitian secara sistematis yang melibatkan ratusan ibu untuk mengerti lebih jauh kebutuhan support system dalam masa membina keluarga baru.Dari penelitian tersebut kami menemukan beberapa hal menarik akan apa saja yang bisa dilakukan oleh suami sebagai bentuk dukungan, yaitu dalam masa perencanaan kehamilan, masa saat istri sedang hamil, dan saat istri telah melahirkan.
1. Dalam masa perencanaan kehamilanKesibukan pasangan suami istri bisa jadi menyebabkan keinginan mendapatkan keturunan tidak mudah terwujud. Niat bersama harus dimulai dengan menganggap bahwa perencanaan kehamilan itu penting.Kehamilan adalah hal yang direncanakan baik ketika pasangan dalam masa menuju jenjang pernikahan, atau baru menikah hingga bisa jadi direncanakan setelah 6 bulan pernikahan.Alasan untuk mempersiapkan kehamilan pun bisa berbagai macam, misalnya ingin cepat menjadi seorang ibu, atau untuk mengurangi resiko dan dampak buruk.
Baca Juga: Bukan Hanya Moms, Begini Peran Ayah untuk Mengembangkan Skill Baru Anak di Tengah Pandemi Covid-19Dan hal-hal yang bisa dilakukan seorang suami untuk mempersiapkan kehamilan antara lain memastikan finansial yang stabil, lalu kesiapan mental untuk memiliki tanggung jawab baru.Dan secara praktis, seorang suami juga dapat melakukan beberapa hal berikut:a. Mengenali masa subur pasanganb. Mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang agar promil berlangsung baik.c. Suami dapat mencari informasi di internet akan dos and donts dalam promil.d. Menemani istri melakukan konsultasi dengan ahli secara langsung ataupun online.
2. Saat istri sedang hamilKetika promil berjalan baik dan istri sedang menjalani masa kehamilan, maka di sinilah letak peran suami yang harus benar-benar terlihat sebagai pendamping.Saat sedang hamil, sang istri mempunyai beberapa keterbatasan sehingga suami harus ambil peran untuk melakukan beberapa hal ini, antara lain:
Baca Juga: Gemas Dads Tak Membantu Pekerjaan di Rumah dan Banyak Rebahan? Begini 7 Trik Cerdas Menghilangkan Sifat Pemalas pada Suamia. Membantu pekerjaan rumahb. Menyiapkan kebutuhan untuk proses melahirkan kelak misalnya finansial, dan kebutuhan kamar bayic. Menjadi pengingat untuk pasangan minum suplemen/multivitamin tertentu bila dibutuhkand. Menjadi pasangan yang setia mendengarkan keluh kesah yang dirasakan oleh istri sebagai dukungan psikologis.
3. Saat istri telah melahirkanKebahagiaan luar biasa yang terkatakan tentu meliputi pasangan suami dan istri saat mendengar tangis Si Kecil pertama kali. Anugerah Tuhan Yang Mahakuasa tergambar jelas di depan mata.Namun, jangan lupa untuk segera bersiap menyambut berbagai tugas dan kebiasaan baru yang menanti di depan mata. Akan tetapi, yuk hadapi semua dengan bahagia. Sebab bila semua dilakukan dengan senang maka suami sebagai ayah baru akan mudah melakukan peran yang sama terhadap semua hal yang dilakukan oleh Moms dalam membesarkan Si Kecil.
Baca Juga: Tak Hanya Stimulasi, Keharmonisan Orangtua Ternyata Punya Pengaruh Juga Terhadap Tumbuh Kembang Anak yang OptimalSeorang suami bisa melakukan beberapa hal berikut:a. Berbagi peran dalam masa-masa awal Si Kecil lahir, termasuk bergantian berjaga di malam hari.b. Mengambil alih pekerjaan rumah yang belum bisa dilakukan oleh Moms setelah proses persalinan.c. Mencari informasi akan perawatan bayi dari sumber terpercaya, misalnya dari tenaga ahli, komunitas dan website khusus parenting.
Semua hal di atas memang tidak mudah saat pasangan baru pertama kali menjadi orangtua.
Memang ada kalanya terdapat support system yang cukup banyak, misalnya kehadiran ibu atau ibu mertua atau dari saudara yang sudah terlebih dulu memiliki anak.Dalam keadaan yang cukup baik seperti di atas pun sebenarnya support system yang paling utama haruslah tetap pada suami untuk berperan sama dalam mendukung istri melakukan tugas pendampingan masa pre pregnancy, masa pregnancy atau saat menjalankan tugas parenting membesarkan anak dalam masa tumbuh kembangnya.
Baca Juga: Keluarga Bahagia Berawal dari #AyahSIAP, Coba Contoh Sederet Peran Dads Ini Agar Si Kecil Tumbuh dengan BaikUntuk itu, Nakita.id sebagai website pregnancy dan parenting melalui berbagai kontennya di web dan media sosial akan mencoba menjawab kebutuhan berbagi peran dari ayah untuk mendukung terciptanya keluarga yang sejahtera dan anak yang sehat bahagia.Jadi, hai para ayah… yuk #BerperanSama!
David TogatoropEditor In Chied Nakita.id