Nakita.id - Sejak putus dari Reino Barack, Luna Maya belum menggandeng pria manapun sebagai kekasihnya.
Meski begitu, ia sempat digosipkan dekat dengan pengusaha asal Malaysia, Faisal Nasimuddin serta pria asal Jepang bernama Ryochin.
Namun, wanita berusia 38 tahun tersebut mengaku hubungan mereka hanya sebatas teman.
Baca Juga: Boy William Sampai Terkaget Dengar Alasannya, Luna Maya Tegas Tak Mau Diajak Balikan Ariel NOAH
Baru-baru ini, melalui tayangan YouTube Cobaz TV, Luna Maya pun blak-blakan soal kisah asmaranya.
Mantan kekasih Ariel NOAH tersebut mengaku kini statusnya tidak sepenuhnya jomblo.
Rupanya, ia sedang dekat dengan seorang pria.
"Sebenarnya bukan yang jomblo-jomblo banget ya, ada, maksudnya dekat apa segala macam," ujar Luna.
Lantaran sudah terlalu lama sendiri, Luna bahkan beberapa kali mendapat tawaran perjodohan dari orang-orang terdekat.
"Beberapa ada, 'Gue pengin jodohin lu sama ini, sama itu, sama ini', tapi enggak pernah kejadian," ujar Luna diiringi tawa.
Mengingat usianya yang sudah mau memasuki kepala empat, Luna pun khawatir saat mulai menjalin hubungan.
Pasalnya, ia menginginkan pendekatan yang sudah jelas ke jenjang lebih serius.
Namun Luna menyebut, bahwa pria yang dekat dengannya belum siap berkomitmen untuk serius.
Masih ada keraguan dalam diri mereka, sehingga belum ada pembicaraan ke jenjang berikutnya.
"Belum terlalu bulat gitu, entah mungkin belum yakin 100 persen dengan orangnya," kata Luna.
"Atau, orangnya juga enggak menunjukkan tanda-tanda yang gimana gitu, jadi masih perkenalan lah," sambungnya.
Hal tersebut akhirnya membuat Luna takut saat mulai menjalin hubungan baru.
Wanita kelahiran Denpasar tersebut juga mengaku, sekarang ia tak mau memusingkan soal pernikahan.
Luna saat ini sedang sibuk menekuni bisnis yang tengah ia rintis.
"Jadi, ku pikir ah ya sudah lah, mendingan telat daripada salah," ujar Luna.
"Mendingan, mumpung ada rezeki dan blessing yang lain, ya kita fokus ke situ dulu aja," ungkapnya.
Bicara soal tipe ideal, Luna mengaku ingin mendapatkan pasangan hidup yang bisa saling mengimbangi.
Bukan hanya soal harta dan pekerjaan, tapi juga dari cara berpikirnya.