Nakita.id - Ketika Si Kecil mengalami sakit pada mata dan mengharuskan kita menggunakan obat tetes untuk kesembuhannya, rasanya sangat sulit.
Lantaran Si Kecil yang tidak bisa diam, sehingga saat meneteskan obat tidaklah mudah.
Untuk memudahkannya, Moms bisa coba baringkan Si Kecil dalam posisi telantang dengan kepala sedikit lebih rendah dari tubuhnya.
Dalam posisi ini, obat akan langsung mengenai mata dan tidak mengalir ke mata lainnya.
BACA JUGA :Bayi Rentan Mengalami Sakit Mata. Ini Sebab dan Cara Mengobatinya!
Tekan secara lembut area di bawah mata ke arah bawah dengan menggunakan jari, kemudian teteskan obat di antara bola mata dan kelopak mata bagian bawah.
BACA JUGA :Ingin Miliki Wajah 'Glowing' dan Awet Muda? Bawang Merah Rahasianya!
"Pastikan ujung botol obat tetes mata tidak mengenai mata, supaya kumannya tidak masuk ke dalam botol," tutur Mirriam Stoppard, MD,D.Sc.,DCL, FRCP,OBE, Pakar Kesehatan dan Penulis 'New Pregnancy and Birth' seperti dikutip dari Tabloid Nakita No. 899 edisi 22-28 Juni 2016.
Menurut Mirriam jika terkena mata maka Moms segera mencuci ujung botolnya.
Moms terasa sulit melakukannya sendiri?
BACA JUGA :Sule Kepoin Instagram Shah Rukh Khan. Jadi Saja Warganet Ngakak!
Minta bantuan Dads atau orang dewasa lain seperti ibu atau mertua agar Si Kecil bisa berbaring diam dan tidak menggerakan kepalanya.
Sakit Mata pada Bayi
Infeksi mata pada bayi terjadi akibat paparan bakteri selama perjalanan bayi melalui jalan lahir ketika proses persalinan berlangsung.
Itulah sebabnya, semua bayi dapat diobati dengan menggunakan salep mata antibiotik atau obat tetes di ruang persalinan.
Infeksi tersebut harus diobati dini untuk mencegah komplikasi serius.
Setelah bayi lahir, mungkin infeksi ini menjadi tidak nyaman, karena ia mengalami mata yang kemerahan dan kotoran kuning yang biasanya timbul bersamaan.
Beberapa virus, atau bakteri yang berbeda dapat menjadi penyebab utama.
BACA JUGA :Duh, Salah Memakai Lem Bulu Mata Bisa Akibatkan Kerontokan Permanen
Banyak bayi mengembangkan mata yang lengket dan cukup normal bagi mereka untuk memiliki zat kekuningan di sudut mata.
Terkadang bisa terlihat berkerak atau seperti serpihan, terutama setelah tidur siang.
Jika bayi tidak mengalami lengket pada bagian matanya yang kecil, kotoran mata bisa dibersihkan dengan menggunakan kapas dan air steril (air yang telah direbus lalu dibiarkan dingin).
Pastikan saat membersihkan ujung kepala bayi, mata juga ikut dibersihkan.
Gunakanlah kapas bersih untuk membersihkan setiap mata.
Kedua tip ini membantu mencegah kontaminasi silang jika terjadi infeksi.
Jika dokter anak mengindikasikan ada masalah yang disebabkan oleh bakteri, tetes mata antibiotik adalah pengobatan yang biasa. Namun, konjungtivitis yang disebabkan oleh virus tidak boleh diobati dengan antibiotik.
BACA JUGA :Gaya-gaya Merangkak Normal Pada Bayi. Si Kecil Termasuk yang Mana?