Mitos vs Fakta Kehamilan: Apakah Berhubungan Intim Saat Hamil Berbahaya untuk Janin dan Sang Ibu?

By Riska Yulyana Damayanti, Selasa, 16 November 2021 | 16:00 WIB
Mitos vs fakta kehamilan, apakah aman berhubungan intim saat hamil? (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Moms mungkin akan menemukan bahwa dorongan seks berfluktuasi sepanjang kehamilan.

Dorongan ingin berhubungan intim kemungkinan akan menguap selama trimester pertama ketika Moms lelah dan mual.

Namun, dorongan seks akan menjadi lebih hidup di trimester kedua ketika tingkat hormon yang tinggi mengirim libido melalui stratosfer, dan berkurang saat tanggal jatuh tempo semakin dekat.

"Pada tujuh minggu, saya merasa seperti sampah, dan saya tidak akan pergi ke sana," kenang Jennifer, dari Downey, California, yang putrinya, Megan, sekarang 2," ujar Michele.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Orang-orang Percaya Makan Makanan Ini Bisa Bikin Moms Bisa Hamil Anak Kembar, Benarkah?

"Tetapi, pada trimester kedua, kami bertindak seperti kami masih berkencan. Saya benar-benar ingin menjadi intim, yang aneh bagi saya. Kami mungkin berhubungan seks enam kali seminggu," 

Apakah berhubungan intim saat hamil aman?

Tidak diragukan lagi rasa takut tersebasar adalah menyakiti bayi, kata Wendy Wilcox, MD, MPH, asisten profesor kebidanan di New York City.

Memang, penelitian menunjukkan bahwa antara 50 dan 80 persen wanita khawatir tentang hal itu.

Ayah juga memiliki ketakutan yang sama tentang berhubungan intim saat hamil.