4. Pembuluh darah melebar
Sekitar 15% mengalami varikokel atau kondisi di mana pembuluh darah yang terlalu lebar.
Kondisi ini akan menyebabkan jumlah sperma terlalu rendah.
Varikokel menyebabkan aliran darah ke testis menjadi terganggu.
Jika varikokel sudah terlalu menganggu kesuburan, dokter akan melakukan tindakan untuk perbaikan pembuluh darah.
BACA JUGA: Fakta Juminten Si Penjual Jamu
5.Celana dalam pria
Celana dalam yang terlalu ketat menjadi hal yang perlu dihindari karena dapat menurunkan jumlah sperma.
Selain jumlah sperma, celana dalam terlalu ketat juga ikut menurunkan kualitasnya.
Senang memakai celana dalam terlalu ketat juga membuat suhu di sekitar area genital menjadi meningkat.
Ternyata ada banyak hal yang dapat merusak sperma.
Untuk itu, penting bagi Moms dan Dads untuk sama-sama menjaga kesehatan.
Obesitas, penyakit bawaan dan masalah fisik lainnya juga berpotensi untuk menurunkan kualitas sperma.
Sperma yang buruk kualitasnya tidak hanya membuat susah hamil tetapi dapat beriisko membuat kecacatan saat hamil.