Mengatasi Bibir Kering Pada Bayi Menggunakan ASI dan Minyak Kelapa, Ternyata Semudah Ini

By Debora Julianti, Selasa, 28 Desember 2021 | 12:14 WIB
Ilustrasi bibir kering pada bayi (freepik)

Nakita.idBibir kering yang dialami bayi pada dasarnya bukan yang membahayakan.

Namun terkadang beberapa Moms khawatir berlebih ketika bayi mengalami kering pada bibir mereka.

Bibir kering pada bayi biasanya disebabkan oleh kebiasaan bayi menjilati bibir, cuaca yang panas, dan penyakit Kawasaki.

Penyakit Kawasaki adalah sebuah sindrom vaskulitis akut yang dominan mempengaruhi arteri kecil dan menengah, terutama mengenai anak balita.

Bila bibir bayi tampak kering, Moms perlu hati-hati, karena ini bisa menjadi gejala dehidrasi.

Walau tidak berbahaya, namun jika dibiarkan begitu saja, kering pada bibir bisa menyebabkan iritasi pada bibir anak sehingga membuat mereka tidak nyaman.

Melansir dari Healthline, berikut beberapa cara yang bisa Moms lakukan untuk mengatasi bibir kering pada anak.

1. Oleskan ASI Pada Bibir Anak

ASI penuh dengan antibodi yang dapat membantu melawan penyakit.

Seperti yang telah Moms ketahui, pada hari-hari pertama setelah melahirkan, ASI ibu mengandung kolostrum yang dapat melindungi bayi baru lahir dari bakteri dan virus.

Mengaplikasikan beberapa tetes ASI ke bibir bayi yang kering dan pecah-pecah dapat membantu menenangkan dan melembapkannya, selain itu juga ASI dapat menurunkan risiko infeksi.

Baca Juga: Penyebab Bibir Kering dan Pecah Bukan Cuma karena Kurang Minum Air Putih, Kebiasaan Buruk Ini Juga Bisa Jadi Pemicunya, Hati-hati!

2. Menyusui Lebih Teratur

Karena bibir pecah-pecah bisa menjadi tanda dehidrasi pada bayi yang menyusu dengan buruk atau dalam keadaan sakit.

Bayi baru lahir dapat dengan cepat mengalami dehidrasi kecuali mereka menyusu secara teratur.

Selama beberapa minggu pertama hingga bulan pertama kehidupan, bayi yang disusui biasanya ingin menyusu setiap 1-3 jam, atau sekitar delapan hingga 12 kali selama 24 jam.

Jika bayi dengan bibir pecah-pecah tampaknya menyusu lebih sedikit dari biasanya atau tidak rutin buang air kecil dan besar, mungkin bayi mengalami dehidrasi.

3. Gunakan Humidifier

Menjaga kelembapan udara dapat membantu mencegah kulit bayi baru lahir yang sensitif dan mudah kering.

Humidifier akan membantu meningkatkan kelembapan di kamar.

Menggunakan humidifier di kamar bayi dapat membantu menjaga kelembapan kulit dan bibirnya.

Pilih humidifier yang berkualitas dan rajin membersihkannya sesuai dengan aturan pakainya, ya Moms.

Baca Juga: Bahan-Bahannya Mudah Ditemukan di Rumah, Dijamin Bibir Lembab dan Merah Hanya dengan Bahan Murah Meriah Ini

4. Oleskan Minyak atau Petroleum Jelly

Minyak alami, seperti minyak kelapa, memiliki sifat melembapkan.

Mengoleskan sedikit minyak kelapa ke bibir bayi yang baru lahir dapat melembutkan kulit dan mengurangi kekeringan.

Sementara, petroleum jelly dapat membantu mengunci kelembapan.

Mengoleskan petroleum jelly tipis-tipis sebelum tidur akan melindungi bibir bayi dari air liur yang bisa mengeringkannya dalam semalam.

Perlu Moms perhatikan ketika menggunakan petroleum jelly harus dengan hati-hati, karena dapat menyebabkan diare, sakit perut, atau batuk jika bayi menelannya.

5. Rutin Membersihkan Bibir Bayi

Membersihkan bibir bayi secara rutin dapat mencegah dan mengatasi bibir kering pada bayi.

Moms bisa membersihkan bibir anak dengan cotton bud dan air bersih.

Lakukan secara perlahan, jangan sampai bibir kering pada bayi terkelupas karena akan membuat bayi tidak nyaman.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Caranya, Bibir Kering dan Pecah-pecah Ternyata Bisa Kembali Lembut dengan Perawatan Rumahan Ini, Yakin Nggak Mau Coba?