Nakita.id - Tentu banyak dari Moms yang ingin mengetahui ciri-ciri hamil anak laki-laki.
Sebenarnya, jenis kelamin bayi dalam kandungan bisa dideteksi melalui pemeriksaan USG.
Namun, pemeriksaan melalui USG untuk melihat jenis kelamin bayi baru bisa dilihat pada usia kehamilan 18 sampai 24 minggu.
Banyak orang yang memprediksi jenis kelamin bayi dalam kandungan dengan mengamati perubahan tubuh setelah hamil.
Salah satu hal yang diyakini adalah kulit yang berubah menjadi gatal selama hamil disebut-sebut sebagai tanda hamil anak laki-laki.
Banyak ibu hamil yang mengeluhkan kulit gatal setelah hamil begitu membuat tidak nyaman.
Kabar baiknya, gatal selama hamil umumnya dikarenakan iritasi ringan.
Melansir Goodto, beberapa bagian kulit yang biasa gatal setelah kehamilan diantaranya kaki, perut, payudara, atau telapak tangan.
Meski normal, ini salah satu sumber ketidaknyamanan ibu hamil, selain gangguan pencernaan atau kaki gelisah yang kerap dikaitkan dengan kehamilan.
Baca Juga: Ini Ciri-ciri Hamil Anak Kembar Tanpa Pemeriksaan USG, Penting Banget Diketahui
Anggapan bahwa kulit gatal selama kehamilan jadi ciri-ciri hamil anak laki-laki ternyata hanya mitos, Moms.
Moms yang mengalami kulit gatal saat hamil bisa saja sedang hamil bayi laki-laki atau perempuan.
Namun, Moms yang mengalami kulit gatal hebat selama kehamilan bisa jadi tanda sedang hamil anak kembar.
Kulit yang sangat gatal bisa dikarenakan Moms mengandung lebih dari satu bayi.
Penyebab lainnya yaitu ketika ukuran bayi semakin membesar.
Ketika bayi tumbuh dan semakin membesar, kulit akan terus meregang untuk menyesuaikannya.
Stretch mark adalah tanda yang terlihat dari ketegangan kulit.
Gatal-gatal seringkali jadi efek yang tidak diinginkan, terutama pada trimester akhir.
Moms juga mungkin mengalami gatal pada pergelangan kaki, kaki, atau tangan yang disebabkan kulit kering.
Kulit gatal saat hamil bukan jadi ciri-ciri hamil anak laki-laki ya, Moms melainkan dikarenakan beberapa faktor, salah satunya perubahan hormon saat hamil.
Peningkatan estrogen menciptakan perasaan gatal saat bergerak di sekitar tubuh.
Tingginya kadar estrogen bisa menimbulkan rasa gatal.
Pada tubuh, kelenjar keringat diperlukan untuk mengatur suhu tubuh.
Bagi ibu hamil, bisa lebih berkeringat dari biasanya, terutama saat musim panas.
Ini bisa menimbulkan ruam panas yang sangat gatal.
Gatal selama hamil juga bisa karena perubahan pada sistem kekebalan bisa menyebabkan ibu hamil menderita eksim saat hamil.
Ibu hamil yang pernah menderita eksim atopik sebelumnya bisa saja mengalami eksim lebih parah.
Itulah dia Moms penjelasan mengenai anggapan kulit gatal saat hamil jadi ciri-ciri hamil anak laki-laki yang ternyata hanya mitos.
Baca Juga: Ciri-ciri Hamil Berisiko yang Wajib Ibu Hamil Tahu, Kenali Gejala Janin Tidak Berkembang Ini Moms