Transplantasi Rambut yang Dilakukan Atta Halilintar Sampai Anang Hermansyah Terbukti Berikan Hasil Memuaskan, Ternyata Seperti Ini Prosesnya

By Nita Febriani, Kamis, 6 Januari 2022 | 16:52 WIB
Seperti ternyata proses transplantasi rambut seperti yang dilakukan Anang Hermanyah dan Atta Halilintar (kolase instagram @ananghijau dan Youtube Atta Halilintar)

 

Nakita.id - Baru-baru ini publik dibuat terkejut dengan potret Anang Hermansyah yang mencukur habis rambutnya.

Pasalnya suami Ashanty ini tidak pernah terlihat dengan kepala plontos.

Rupanya Anang sengaja mencukur rambut lantaran ia baru saja menjalani transplantasi rambut.

Dari foto yang ia bagikan di Instagram terlihat ada garis rambut baru yang dibuat di kepalanya bagian depan tepat di atas dahi.

"keren juga ya botak .... hehehehehe yg mau tau aku abis bikin rambut di @now.hairtime

baru kali ini aku berani botak karena istriku... botak waktu baby dan sekarang" tulisnya di Instagram pada Selasa (5/1/2021).

Bukan cuma Anang Hermansyah, sang menantu Atta Halilintar pun melakukan hal yang sama.

Atta bahkan juga melakukan transplantasi untuk menumbuhkan brewok juga di wajahnya.

Lantas seperti apa ya proses transplantasi rambut seperti yang dijalani Anang Hermansyah dan Atta Halilintar?

Baca Juga: Selama Ini Adem Ayem Saja, ART Ashanty Mendadak Ngaku Ingin Menjauhi Istri Anang Hermansyah Gara-gara Tabiatnya Ini, 'Bukan Nggak Bersyukur'

Transplantasi rambut merupakan solusi instan yang dianggap ideal bagi mereka yang mengalami masalah kebotakan.

Mereka yang ingin menumbuhkan rambut di area yang awalnya tak ditumbuhi rambut pun bisa melakukan cara ini.

Pengerjaan transplantasi rambut tidak dilakukan sendirian oleh dokter spesialis kulit.

Dokter spesialis akan dibantu oleh tim transplantasi yang berjumlah 4-5 orang.

Waktu pengerjaan yang dibutuhkan dalam proses transplantasi rambut adalah sekitar 4-5 jam.

Selama pengerjaan, pasien tetap dalam keadaan sadar karena hanya mendapat pembiusan lokal.

Tiga bulan pascapencangkokan, rambut diharapkan mulai tumbuh normal.

Rambut yang digunakan untuk transplantasi ini juga memiliki sifat yang sama seperti di tempat asalnya.

Kalau rambut transplantasi berasal dari kepala bagian belakang, maka rambut yang dipindahkan ke bagian yang mengalami kebotakan akan memiliki sifat dan ketahanan yang sama seperti rambut kepala bagian belakang.

Baca Juga: Rambut Cepat Lepek Padahal Sudah Keramas? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Tentu saja transplantasi rambut baru dapat dilaksanakan bila rambut daerah donor memenuhi persyaratan.

Baik dalam soal jumlah, kepadatan, maupun kualitas, yang ditentukan berdasarkan penilaian dokter.

Metode yang digunakan adalah follicular unit transplantation.

Saat dilakukan transplantasi rambut berikut akar dan medianya akan diambil seluas yang dibutuhkan.

Setelah rambut dipindahkan, daerah kulit kepala yang diambil rambutnya akan dirapatkan kembali sedemikian rupa sehingga nyaris tidak berbekas.

Jadi, jangan khawatir kalau pengambilan rambut di daerah donor akan menimbulkan kebotakan baru.

Selama seminggu pertama sesudah transplantasi, pasien tidak diperkenankan mencuci rambutnya sendiri.

Pengeramasan dilakukan di RS oleh salah seorang tim transplantasi.

Pasien baru diperbolehkan mencuci rambutnya sendiri seminggu kemudian sesudah kontrol.

 Baca Juga: Penyebab Rambut Rontok pada Anak, Moms Harus Mulai Waspada Apabila Terjadi Agar Rambut Anak Tidak Mengalami Kebotakan