Kekurangan Nutrisi Pada Anak Dapat Membuat Anak Stunting dan Lebih Mudah Sakit

By Debora Julianti, Kamis, 13 Januari 2022 | 09:00 WIB
Anak kekurangan nutrisi akan lebih mudah sakit (pexels)

Nakita.id – Moms pada saat masa pertumbuhan, anak memerlukan nutrisi yang cukup agar tidak terjadi masalah pada pertumbuhannya.

Kekurangan gizi ternyata masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan anak di Indonesia.

Dalam setiap pertumbuhannya mulai dari bayi, batita, balita, bahkan hingga tumbuh remaja, nutrisi untuk anak harus sangat diperhatikan.

1000 hari pertama kehidupan, yakni selama dalam kandungan hingga usia 2 tahun adalah periode krusial bagi anak.

Apabila orang tua tidak mencukupi kebutuhan gizinya, bukan mustahil buah hati mengalami malanutrisi.

Malanutrisi merupakan situasi dimana anak mungkin saja mendapatkan makanan yang cukup, namun kandungan nutrisi pada makanan tersebut kurang.

Tentu hal tersebut akan membuat, anak menjadi kekurangan nutrisi, sehingga bisa saja membuat berat badan anak menjadi tidak imbang.

Mungkin banyak diantara kita yang tidak terlalu memperhatikan kandungan nutrisi pada makanan anak.

Kekurangan nutrisi pada anak dapat membawa dampak buruk bagi anak, melansir dari HealthLine berikut beberapa dampak buruk yang akan dialami anak jika kurang nutrisi.

Baca Juga: Kurang Nutrisi Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesuksesan 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak, Waspadai Risiko Penyakit Ini

1. Keterlambatan Kemampuan Motorik

Kekurangan nutrisi pada anak dapat mengakibatkan kemampuan motorik pada buah hati mengalami keterlambatan.

Asupan nutrisi yang tidak mencukupi membuat kondisi tubuh mereka kekurangan energi.

Kekurangan energi membuat buah hati tidak bersemangat, keadaan tidak bersemangat dapat membuat anak menjadi malas bergerak.

Tentu hal tersebut dapat mengganggu perkembangan motoriknya.

2. Daya Tahan Tubuh Menurun

Akibat lain dari kekurangan gizi yaitu menurunnya daya tahan tubuh atau imunitas pada anak.

Seperti kita ketahui, daya tahan tubuh sangat penting untuk menjaga anak dari serangan berbagai penyakit.

Penurunan daya tahan pada anak akan membuat  tubuhnya akan lebih mudah terserang penyakit, anak yang rentan terhadap penyakit juga berisiko mengalami gangguan dalam tumbuh kembangnya.

Baca Juga: Anak Jadi Sering Mengantuk dan Lelah Pertanda Kurang Nutrisi? Ini Dia Tips Agar Gizi Anak Terpenuhi

3. Tubuh Pendek (Stunting)

Kekurangan gizi kronis adalah salah satu penyebab pertumbuhan fisik pada anak tidak optimal.

Terganggunya pertumbuhan tubuh anak terlihat pada tinggi badannya tidak normal, yang dipengaruhi oleh makanan peghambat tinggi badan salah satunya.

Sehingga tinggi tubuhnya lebih kecil atau pendek dibanding teman-teman seusianya.

Penting bagi Moms memperhatikan nutrisi dalam makanan anak untuk mencegah stunting pada anak.

4. Berat Badan Kurang

Selain tubuh pendek, akibat lain dari malanutrisi yaitu berat badang kurang atau disebut underweight.

Kondisi ini ditandai adanya ketidakseimbangan antara tinggi dan berat badan anak.

Sebaiknya perhatikan berat badan ideal bayi setelah lahir dari 1-12 bulan menurut arahan WHO.

 Baca Juga: Si Kecil Suka Pilih-pilih Makanan? Jangan Sampai Dibiarkan, Langsung Terapkan Tips Ini di Rumah