Gelar Militer Pangeran Andrew Dicopot karena Terlibat Skandal Pelecehan Seksual, Sampai Menangis dan Meminta Maaf

By Kirana Riyantika, Minggu, 16 Januari 2022 | 12:13 WIB
Gelar militer Pangeran Andrew dicopot (Kolase foto instagram @dukeofyork531)

Meski begitu, pihak kerajaan tetap tegas melepas gelarnya.

"Dia berharap bahwa dia mungkin mendapatkan semacam penundaan eksekusi dan diiznkan untuk membersihkan namanya sebelum gelarnya dicabut," ujar salah seorang sumber anggota keluarga kerajaan.

"Ada sejumlah orang di keluarga kerajaan yang benar-benar yakin bahwa dia tidak bersalah," imbuhnya.

Pelucutan gelar kehormatan tersebut membuat Pangeran Andrew secara resmi diasingkan dari kehidupan kerajaan.

Dirinya akan menjalani kehidupan sebagai warga negara.

Dia juga diberitahu bahwa dia tidak akan lagi dapat menggunakan gelar Yang Mulia dalam kapasitas resmi apa pun.

Pangeran Andrew dipastikan tidak bisa menghadiri acara kerajaan dan militer seperti menghadiri parade, mengunjungi unit, atau menyambut pasukan pulang dari operasi.

Baca Juga: Pernah Jadi Kekasih Ardi Bakrie dan Alami KDRT dari Pangeran Kelantan, Manohara Kini Hidup Bahagia Jalin Hubungan dengan Sosok Ini

Sampai gelarnya sudah dilucuti, Pangeran ANdrew masih mengaku tidak bersalah.

Namun, dirinya mengungkapkan permintaan maaf kepada masing-masing resimen sebagai ungkapan kesedihan karena harus pergi.

"Dia sepenuhnya mempertahankan ketidakbersalahannya, tetapi ingin meminta maaf atas kesulitan yang disebabkan oleh apa yang terjadi," tambah orang dalam itu.

Pangeran Andrew pergi meninggalkan istana pada Sabtu (15/1/2022).