Nakita.id - Salah satu pasangan muda yang menginspirasi para penggemarnya adalah Rey Mbayang dan Dinda Hauw.
Pasangan muda ini tampak harmonis dalam membina rumah tangga.
Hingga kini, tak ada gosip miring yang menerpa pasangan ini.
Baru-baru ini, Dinda Hauw dan Rey Mbayang mengungkapkan menunda keinginannya untuk pergi liburan.
Melansir Tribun Seleb, Rey Mbayang dan Dinda Hauw mulanya berencana untuk liburan ke Mekkah dan Switzerland.
Rey Mbayang mengaku sangat merindukan Mekkah karena sudah lama tidak pergi ke sana.
Sayangnya, keinginan untuk pergi ke Mekkah dan Switzerland harus tertunda lantaran semakin meningkatnya kasus positif Covid-19.
Kini, semakin banyak kasus Covid-19 varian Omicron.
Terlebih, Rey Mbayang dan Dinda Hauw memiliki anak yang masih bayi.
Tentu pasangan ini lebih mementingkan keselamatan anaknya.
"Kita pengin banget ke Mekkah sebenarnya, cuma meelihat kondisi kaya gini ya mungkin next time ya, karena punya baby juga," ujar Rey Mbayang ketika ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Sebelumnya, Dinda Hauw dan Rey Mbayang plesiran ke Turki bersama keluarganya.
Pasangan ini juga membawa serta sang anak.
Mulanya, Dinda dan Rey berencana langsung ke Switzerland usai liburan ke Turki.
Namun, kondisi alam yang terdapat salju hingga menimbulkan suhu rendah membuat Rey khawatir dengan bayinya.
"Memang kondisi kemaren kita abis jalan-jalan dari Turki ke Dubai, cuma karena mikirnya punya bayi juga, terus lagi ada saljunya.
Takutnya kondisi bayinya kurang memungkinkan jadi ditunda aja deh," ungkapnya.
Sedangkan, Dinda Hauw memiliki pemikiran lain mengenai penundaan liburannya.
Dinda Hauw khawatir bila liburannya terlalu lama ditunda, dirinya lantas hamil lagi.
Tentu ketika Dinda hamil menyebabkan liburan akan semakin lama ditunda.
Namun, Rey Mbayang berusaha meyakinkan istrinya untuk tetap tenang dalam menjalani kehidupan.
"Dia agak takut gitu kalau ditunda nanti hamil lagi gimana, ya enggak apa-apa deh jalani aja," tutur Rey Mbayang.
Melansir Kompas, pada 29 Januari 2022 terdapat penambahan jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 8.981 kasus.
Satgas Covid-19 mencatat sebanyak 52.555 kasus aktif Covid-19 di Indonesia pada Sabtu (29/1/2022).
Dalam kurun waktu 24 jam terakhir, jumlah pasien yang sembuh ada 2.590 kasus.
Sehingga, total pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 4.133.923 kasus.
Sedangkan, pasien meninggal dunia dalam kurun waktu sama bertambah 17 orang, sehingga total kasus kematian akibat Covid-19 mencapai 144.285 jiwa.