Batuk merupakan salah satu penyakit yang paling umum terjadi.
Banyak orang yang selalu mengeluhkan batuk setiap harinya.
Batuk memang jadi salah satu cara tubuh untuk membersihkan lendir yang ada di dalam tubuh.
Sebetulnya batuk merupakan salah satu penyakit yang seharusnya tidak terlalu dikhawatirkan.
Akan tetapi, Moms harus mewaspadai jika batuk ditandai dengan munculnya lendir atau dahak yang mengganjal di tenggorokan.
Apalagi jika batuk berlendir terjadi secara terus menerus dan tak kunjung sembuh.
Moms perlu berhati-hati jika batuk terjadi lebih dari delapan minggu.
Pasalnya, batuk yang tak kunjung sembuh bisa menjadi pertanda adanya penyakit di dalam tubuh.
Jangan sampai batuk yang sering dianggap sepele ini, mengganggu kesehatan yang menyebabkan penyakit berbahaya bermunculan.
Dilansir Mayoclinic, batuk berlendir selama berminggu-minggu biasanya merupakan akibat dari masalah medis.
Dalam banyak kasus, berikut ini yang bisa menjadi penyebab batuk tak kunjung sembuh.
Asma, batuk yang berhubungan dengan asma memang dapat datang dan pergi dan muncul setelah terkena infeksi saluran pernapasan atas.
Biasanya batuk semakin parah atau memburuk ketika terkena udara dingin atau bahan kimia lainnya.
Pada salah satu jenis, batuk merupakan gejala utama penyakit asma.
Penyakit refluks gastroesofageal (GERD), dalam kondisi ini asam lambung bisa naik dan memasuki tenggorokan yang menyebabkan iritasi sehingga menyebabkan batuk kronis.
Pada gilirannya, batuk berlendir yang terjadi selama berminggu-minggu akan memperburuk GERD yang semakin parah.
Infeksi, batuk dapat bertahabn lama setelah gejala pneumonia, flu, pilek, atau saluran pernapasan bagian atas lainnya hilang.
Batuk kronis juga dapat terjadi dengan infeksi jamur pada paru-paru, infeksi tuberkulosis (TB) atau infeksi paru-paru dengan organisme mikobakteri nontuberkulosis.
Batuk berlendir dan terjadi dalam waktu yang lama dapat terjadi dan berisiko pada siapa saja.
Tetapi, perokok atau mantan perokok jadi salah satu faktor risiko utama terjadinya batuk kronis.
Moms yang sering terpapar asap rokok juga dapat menyebabkan batuk.
Lambat laun, batuk kronis yang mengeluarkan lendir ini dapat merusak paru-paru.
Batuk terus menerus tentu sangatlah melelahkan.
Nantinya seseorang yang mengalami batuk kronis akan mengalami gangguan tidur, sakit kepala, pusing, muntah, keringat berlebihan dan pingsan.
Moms perlu hati-hati jika muncul gejala seperti hidung berair atau tersumbat, sakit tenggorokan, suara serak, sesak nafas, dan mulas atau rasa asam di mulut.
Sebaiknya temui dokter jika Moms mengalami batuk yang menetap selama berminggu-minggu dan tak kunjung sembuh.
Terutama, jika batu mengeluarkan lendir atau darah yang mengganggu tidur dan aktivitas harian.