Adakah Makanan yang Bisa Menghambat Proses Persalinan? Begini Kata Dokter Spesialis Kandungan

By Shinta Dwi Ayu, Rabu, 16 Februari 2022 | 12:29 WIB
Makanan yang menghambat proses persalinan. (Nakita.id)

Nakita.id - Seringkali jadi pertanyaan banyak orang, begini kata dokter kandungan terkait makanan yang bisa menghambat proses persalinan.

Seorang ibu hamil tentu saja wajib untuk selalu menjaga kondisi fisiknya supaya selalu dalam keadaan sehat.

Salah satu cara untuk menjaga kesehatan fisik adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi.

Makanan bergizi sendiri sangat diperlukan ibu hamil supaya perkembangan dan pertumbuhan bayi yang dikandungnya bisa berjalan optimal.

Apabila Moms tidak mengonsumsi asupan gizi dengan baik maka anak yang dikandung pun berpotensi mengalami stunting.

Stunting merupakan suatu kondisi dimana anak mengalami kekurangan gizi kronis.

Masalah stunting ini bisa sangat membahayakan bagi perkembangan dan pertumbuhan anak.

Serta berpotensi sebabkan kematian apabila telat untuk ditangani.

Di Indonesia sendiri banyak sekali anak-anak yang nyawanya tidak bisa diselamatkan karena mengalami stunting.

Baca Juga: Kisaran Biaya Persalinan Caesar di Rumah Sakit Area Jakarta Barat, Ada yang Mencapai Lebih dari 50 Juta Rupiah!

Bahaya Stunting

Berbicara mengenai bahaya stunting sendiri sangat banyak Moms.

Bayi yang terlahir stunting cenderung memiliki tinggi badan yang lebih pendek dibanding bayi seusianya.

Tak hanya itu, pertumbuhan otak bayi pun mengalami keterlambatan.

Sehingga kondisi tersebut sangat memengaruhi perfoma belajar sang anak ketika sudah masuk sekolah nantinya.

Maka dari itu, penting sekali bagi Moms yang sedang hamil untuk selalu mengonsumsi makanan bergizi.

Selain dari makanan, Moms juga bisa mengonsumsi berbagai vitamin, dan juga susu untuk mencegah agar anak tidak mengalami stunting.

Selama hamil, sebenarnya Moms boleh mengonsumsi makanan apa saja asalkan bergizi.

Namun, di Indonesia sendiri ibu hamil kerap kali dihadapkan dengan berbagai mitos yang ada termasuk soal makanan.

Baca Juga: Dijamin Tidak Akan Takut dan Panik, Begini Cara Mempersiapkan Mental Jelang Persalinan

Mitos Kehamilan di Indonesia

Menjalani kehamilan di Indonesia memang bukan perkara yang mudah untuk dilalui.

Sebagian besar masyarakat Indonesia masih percaya dengan mitos-mitos beredar. Hal tersebut membuat ibu hamil menjadi terbatas pergerakannya karena adanya larangan dari mitos tersebut.

Selain itu, ada pula mitos yang melarang ibu hamil untuk mengonsumsi makanan tertentu karena dianggap dapat memperlambat proses persalinan.

Lantas adakah makanan yang dapat memperlambat proses persalinan?

Menurut Dokter Spesialis Kandungan, dr. Thomas Chayadi, Sp.OG dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia, Tangerang, Banten, tidak ada makanan khusus yang bisa mempercepat dan memperlambat proses persalinan.

dr. Thomas Chayadi, Sp.OG dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia di Tangerang Banten.

dr. Thomas menyarankan agar Moms mengonsumsi makanan yang mengandung energi.

"Tidak ada makanan khusus untuk memperlancar proses persalinan yang terpenting makan makanan yang mengandung energi," tutur dr. Thomas dalam peliputan khusus bersama Nakita.id, Kamis, (3/2/2022).

Baca Juga: Bukan Hanya Perut yang Semakin Membasar, Berikut Perubahan Fisik yang Akan Terjadi Menjelang Persalinan

Manfaat Konsumsi Makanan Berenergi Menjelang Persalinan

dr. Thomas juga menjelaskan, bahwa ibu hamil boleh mengonsumsi makanan apa saja yang ingin dimakan.

Asalkan makanan tersebut mengandung energi dan juga gizi yang baik.

Mengonsumsi makanan berenergi sangat penting untuk dilakukan ketika menjelang persalinan supaya tidak merasakan kelaparan.

"Jadi, Moms bisa makan apa aja yang mau dimakan selama itu menghasilkan energi supaya jangan sampai kelaparan," sambung dr. Thomas.

Pasalnya, sepanjang proses persalinan, Moms akan merasakan kontraksi dan itu membutuhkan energi.

Belum lagi ketika mengejan, Moms juga membutuhkan banyak energi.

Tanpa adanya energi yang cukup makan proses persalinan pun akan terhambat.

"Karena kan untuk kontraksi rahim sendiri butuh energi," tutup dr. Thomas.

Baca Juga: Bukan Hanya Perut yang Semakin Membasar, Berikut Perubahan Fisik yang Akan Terjadi Menjelang Persalinan