Kenapa Kesehatan Mental Ibu Masih Sering Disepelekan oleh Keluarga dan Dirinya Sendiri? Kementerian PPPA Ungkap Akar Permasalahannya

By Kintan Nabila, Selasa, 8 Maret 2022 | 19:49 WIB
Kesehatan mental ibu masih sering diabaikan (Freepik.com)

Nakita.id - Di era modern ini, masih banyak wanita yang belum memahami pentingnya menjaga kesehatan mental.

Peran mereka sebagai ibu sangat besar, mulai dari mengandung, melahirkan, dan membesarkan buah hatinya. 

Disamping itu, mereka juga harus memastikan kesehatan dan kesejahteraan anak.

Tak jarang dalam proses tersebut, ibu mengalami stres yang kalau tidak segera diatasi bisa memicu masalah kesehatan mental.

Mengutip dari laman Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, kesehatan mental seorang ibu menjadi krusial dalam pengasuhan, tumbuh kembang anak, dan perannya menjalankan tugas sehari-hari.

Namun sayangnya, kesehatan mental ini terkadang masih sering disepelekan, baik oleh pasangan, keluarga, lingkungan, dan bahkan oleh ibu itu sendiri.

Rohika Kurniadi Sari, SH., M.Si, Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pengasuhan dan Lingkungan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, mengungkapkan kenapa kesehatan mental seorang ibu masih sering diabaikan.

"Banyak ibu yang enggak sadar kalau mereka mengalami gangguan kesehatan mental, ini karena kurangnya literasi," kata Rohika dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, Senin (7/3/2022).

Lebih lanjut, ia juga memaparkan apa yang menjadi akar dari permasalahan tersebut.

Baca Juga: Anak Wajib Mendapat Pengasuhan yang Optimal, Kementerian PPPA Tekankan Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental untuk Calon Ibu

Kesehatan mental ibu sering kali diabaikan oleh orang sekitar, termasuk dirinya sendiri.

Rohika menjelaskan, hal ini bermula dari rendahnya edukasi dan literasi mengenai kesehatan mental.