Pengembangan Bahasa Anak Bakal Terasah, Guru PAUD Menyarankan Orangtua Hanya Perlu Membacakan Dongeng Setiap Hari

By Ruby Rachmadina, Senin, 14 Maret 2022 | 11:00 WIB
Pengembangan bahasa terasah jika anak sering dibacakan dongeng oleh orangtua. (Freepik)

Dongeng begitu populer di kalangan anak-anak.

Biasanya dongeng bisa dberikan pada anak usia 1-3 tahun.

Bahkan, saat janin masih di dalan kandungan pun banyak orangtua yang sering membacakan dongeng untuk sang buah hati.

Rasanya dongeng sudah menjadi tradisi turun temurun yang tak bisa dihilangkan begitu saja.

Banyak manfaat yang akan diperoleh jika orangtua sering membacakan dongeng untuk anak.

Semisalnya melatih daya imajinasi anak ketika dongeng diceritakan.

Yang terpenting, dongeng jadi salah satu cara untuk melatih kemampuan berbahasa anak sejak dini.

Nantinya, kemampuan berbicara anak meningkat jika para orangtua mau menceritakan dongeng walau hanya 1-5 menit dalam sehari.

Rutin membacakan dongeng bisa mencegah terjadinya speech delay.

Baca Juga: Tips Memperkenalkan Dongeng Horror dari Guru PAUD, Bikin Anak-anak Jadi Lebih Berani Mendengarkan Sampai Akhir Cerita

 Membaca dongeng termasuk aktivitas yang rutin dilakukan baik oleh orangtua atau anak sekolah usia dini bersama para tenaga pendidik.

Kegiatan membaca dongeng juga rutin dilakukan di PAUD Permata Hati, Probolinggo, Jawa Timur.

Mutmainah.S.Pd selaku tenaga kependidikan mengatakan jika membaca dongeng dapat melatih pengembangan bahasa anak.

Mutmainah.S.Pd unit kerja PAUD Permata Hati, Probolinggo, Jawa Timur.

Anak yang sering dibacakan dongeng lebih banyak memiliki kosakata.

Apalagi jika Moms melibatkan Si Kecil saat membacakan dongeng.

Contohnya, Moms menanyakan tokoh siapa yang menjadi favorit Si Kecil.

Sehingga anak akan bercerita sesuai dengan pemahaman mereka saat mendengarkan dongeng.

"Membangun karakteristik anak terutama dalam pengembangan bahasa, ketika membaca dongeng otomatis memancing anak untuk bersuara, apalagi saat dikasih pertanyaan seputa tokoh," ujar Mutmainah.

Baca Juga: Manfaat Membacakan Dongeng Nusantara untuk Anak , Pengemasan Pengenalan Sejarah yang Menarik Tanpa Terkesan Menggurui

 Orangtua atau guru yang menceritakan dongeng dengan jelas, membuat anak semakin terlatih.

Mereka akan turut serta mengembangkan keterampilan berbicaranya.

Dengan begitu, anak akan meniru dan menyesuaikan cara berbicara saat Moms membacakan dongeng.

Tetapi Moms perlu memperhatikan jenis dongeng yang akan diberikan.

Menurut Mutmainah, pilihlah dongeng yang mengandung pesan moral.

Sesuaikan juga jenis dongeng untuk anak seusianya.

Cara ini dilakukan agar mereka lebih mudah menerima pesan moral dalam dongeng.

Jenis cerita dongeng pendek bisa dijadikan pilihan dengan kata yang mudah dipahami, sehingga anak tak merasa kesulitan untuk mengikuti alur dan cara membaca alur cerita.

"Pada usia dini, mereka tidak seperti ank sekolah dasar. Anak TK atau PAUD buyar kalau tidak disampaikan dengan pesan moral," ungkap Mutmainah.

Baca Juga: Bukan Cuma Anak, Ini Manfaat yang Akan Dirasakan Orangtua Jika Sering Membacakan Dongeng