“Memang pada umumnya, di awal kehamilan itu tidak memberikan gejala yang jelas. Tidak memberikan tanda-tanda yang jelas,” ucapnya saat diwawancarai Nakita pada Rabu lalu (16/3/2022).
“Seringkali baru teridentifikasi kehamilannya itu pada waktu kontrol hamil untuk pertama kalinya, dimana ditemukan dua janin atau ditemukan dua kantong kehamilan dalam rahim,” jelasnya.
dr. Ivan pun menjelaskan bahwa seiring waktu, tanda-tandanya akan semakin menonjol.
“Nah memang, kalau perut hamilnya semakin besar, usia kehamilannya sudah lebih maju lagi, baru akan memberikan tanda-tanda yang lebih menonjol,” terangnya.
dr. Ivan kemudian menyebut keluhan mual dan muntah yang lebih hebat menjadi salah satu tanda-tandanya.
“Kemudian apa lagi? Biasanya ukuran perutnya lebih besar dibandingkan dengan umur kehamilannya,” lanjutnya menyampaikan.
“Kemudian apa lagi? Kadang-kadang ibunya bisa merasakan ada dua pergerakan di tempat yang berbeda pada perutnya,” terang dr. Ivan.
Akan tetapi, dr. Ivan kembali menegaskan bahwa tanda-tanda ini baru bisa dirasakan dan dilihat setelah usia kehamilannya semakin bertambah.
Lalu, bagaimana dengan tanda-tanda awal hamil kembar?
“Untuk yang awal-awal, terlambat menstruasi, test pack positif,” ucap dr. Ivan.