Menghitung Masa Subur Ternyata Dilakukan Sebelum Mentruasi, Berikut Penjelasannya Menurut Ahli

By Debora Julianti, Rabu, 23 Maret 2022 | 18:14 WIB
Cara menghitung masa subur (Freepik.com)

Nakita.id – Moms penting bagi kita untuk mengetahui masa subur setiap bulannya.

Hal ini menjadi penting terutama bagi kita yang ingin menjalankan program hamil.

Masa subur menjadi penting untuk memperkirakan waktu pembuahan yang tepat agar kemungkinan hamil menjadi lebih besar.

Pada dasarnya, masa subur pada wanita bisa dimulai sejak kita mengalami menstruasi pertama.

Menurut dr. Upik Anggraheni Priyambodo, Sp.OG-KFER, Dokter Spesialis Kebidanan & Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi & Reproduksi RS Pondok Indah IVF Centre, mengatakan jika mentruasi bisa terjadi sejak anak berusia 9 tahun.

“Wanita mulai mengalami masa subur tentu saat dia mulai mengalami menstruasi. Biasanya rentang waktu wanita paling cepat menstruasi itu 9 tahun. Jika menstruasi kurang dari 9 tahun itu disebut dengan menstruasi prekoks atau pubertas prekoks," ujar dr. Upik saat diwawancarai secara eksklusif oleh Nakita.id, Senin (21/3/2022)

Mentruasi prekoks merupakan dimulainya masa pubertas pada usia yang lebih muda dari pada umumnya, sekitar saat anak masih berusia 8 tahun.

dr. Upik juga menambahkan dengan mulainya mentruasi pada anak itu menandakan bahwa wanita sudah memasuki masa subur.

“Sejak wanita mengalami menstruasi, menandakan jika sel telur siap untuk dibuahin yang dapat menyebabkan kehamilan. Ketika sel telur sudah berovulasi itu tandanya wanita sudah memasuki masa subur,” tambah dr. Upik.

 Baca Juga: Cari Tahu Kapan Masa Subur Jadi Tips Agar Cepat Hamil yang Paling Manjur, Begini Cara Menghitungnya

Pada dasarnya, masa menstruasi wanita cenderung tidak tetap, bisa lebih cepat atau lebih lama dari biasanya.

Maka dengan begitu, masa subur wanita cenderung tidak memiliki hitungan yang pasti, namun tetap bisa diperkirakan.