Nakita.id - Persiapan anak mau sunat harus dilakukan oleh orang tua dengan matang.
Salah satu yang paling penting adalah mempersiapkan psikis si Kecil agar siap disunat.
Moms harus memberikan pengertian mengenai tujuan sunat dan manfaat sunat pada anak untuk mengurangi rasa takut berlebih.
Sunat atau khitan sendiri adalah tindakan medis memotong kulup bagian depan dari penis.
Hal ini dilakukan untuk mendapatkan berbagai manfaat kesehatan.
Seperti mencegah infeksi saluran kemih (ISK), menjaga kebersihan organ intim, mencegah kanker, hingga mencegah penyakit kelamin.
Sebelum Moms mengajak anak untuk sunat, ada hal yang sebaiknya kalian perhatian lebih dulu.
Melalui webinar bertajuk "Serba Serbi Khitan Anak" pada Minggu (10/4/2022), dr. Ahmad Supriyanto, MM menjelaskan persiapan anak mau sunat.
Berikut ulasan lengkapnya.
Moms harus memberikan pemahaman mengenai sunat kepada anak, mulai dari manfaat, tujuan, hingga prosesnya.
Terkait hal dini, dr. Ahmad memberikan sejumlah poin penting yang sebaiknya dilakukan oleh orang tua.
Yang pertama adalah tidak memaksa anak untuk sunat serta memastikan kesiapan si Kecil.
"Yang tahu kondisi anak siap atau tidak (untuk sunat) itu orang tuanya," kata dr. Ahmad.
Dokter sekaligus owner dari Solo Khitan Center ini memberi saran kepada orang tua untuk memberikan motivasi pada anak sebelum disunat.
Hal itu bisa dilakukan dengan memberikan semangat atau bahkan iming-iming hadiah pada si Kecil jika mau disunat.
Namun lagi-lagi, dr. Ahmad Supriyanto meminta agar orang tua tidak memaksa anaknya untuk disunat ketika si Kecil belum siap.
Selain kondisi psikis si Kecil, persiapan anak mau sunat lain yang harus dilakukan adalah mandi lebih dulu.
Ini penting dilakukan mengingat sunat adalah tindakan pembersihan.
Dokter lulusan Universitas Sebelas Maret (UNS) ini mengatakan tidak ada pantangan khusus bagi anak sebelum sunat.
Mengingat tindakan bius yang dilakukan saat sunat hanya bius lokal.
"Karena cuma bius lokal, jadi tidak perlu puasa," jelas dr. Ahmad Supriyanto.
Selain itu, jika orang tua memiliki obat pereda nyeri, bisa diberikan kepada anak sebelum sunat.
Menambahi, dr. Ahmad menjelaskan bahwa orang tua harus memilih tempat atau klinik sunat yang kredibel dan terpercaya.
Pastikan tindakan pengerjaan dilakukan oleh seorang dokter.
"Ini kompetensi medis dokter, mungkin ada exception (pengecualian) di beberapa wilayah."
"Tapi dari sisi undang-undang demikian (sunat harus dilakukan oleh dokter)." ujar dr. Ahmad.
Nah, itu tadi adalah persiapan mau sunat yang bisa Moms lakukan berdasarkan rekomendasi dr. Ahmad Supriyanto, MM yang merupakan owner dari Solo Khitan Center.