Tetap Sehat di Bulan Puasa dengan Teknologi Digital, Sudah Tahu Belum?

By Finna Prima Handayani, Jumat, 4 Mei 2018 | 16:25 WIB
Bulan Ramadan, bulan puasa yang penuh rahmat (arapix)

Nakita.id - Saat bulan Ramadan tiba, atau setelah bulan Ramadhan, dr. Jovita Amelia seorang ahli gizi mengaku sering 'banjir' pasien.

Pasien-pasien tersebut umumnya mengeluh akibat permasalahan lambung yang terjadi ketika menjalankan puasa.

Menurut Jovita, sebenarnya bukan karena puasa mereka mengalami hal tersebut, tapi karena makanan yang dimakan saat sahur dan berbuka puasa.

Karena, sering kali mereka mengonsumsi makanan secara bebas saat sahur dan buka puasa tanpa mengetahui dampak buruk yang dihasilkan.

BACA JUGA: Hindari Makanan Manis dan Gorengan, Agar Tubuh Tetap Bugar Saat Puasa

Untuk menghindari hal tersebut kembali terjadi pada Ramadhan ini, telah hadir sebuah aplikasi kesehatan unik Puasa Sehat.

“Program ini menghadirkan dokter spesialis gizi ke dalam pengguna daftar dokter yang dapat menerima konsultasi selama bulan Ramadan,” ujar Jonathan Sudharta, Founder dan CEO Halodoc saat ditemui nakita, Jumat (4/5).

BACA JUGA: Sering Merasa Ngantuk Setelah Makan Siang? Ini Tips untuk Mengatasinya

Menurut Jonathan, program Puasa Sehat merupakan salah satu wujud komitmen meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia dengan memanfaatkan teknologi.

Program Puasa Sehat terdapat dua layanan, yaitu preventif dan kuratif, di mana para penggunanya dapat berkonsultasi dengan dokter kapan pun.

APPs konsultasi 24 jam dengan dokter selama bulan puasa

BACA JUGA: Meski Sedang Tren, Ekstensi Bulu Mata Bisa Punya Dampak Mengerikan

Dengan adanya program ini, maka dapat mempermudah masyarakat jika ingin berkonsultasi mengenai masalah-masalah kesehatan selama bulan puasa.