Nakita.id - Abses gigi adalah kumpulan nanah yang dapat terbentuk di dalam gigi, gusi atau tulang rahang.
Agar tak semakin parah, dibutuhkan cara mengobati abses gigi pada anak dengan tepat sesuai penyebabnya.
Biasanya abses disebabkan oleh infeksi bakteri dan memiliki nama yang berbeda-beda tergantung letaknya pada mulut.
Anak-anak cenderung mengalami abses gigi di beberapa titik dalam mulut selama tahun-tahun awal mereka.
Jika abses berada di ujung gigi maka disebut abses periapikal. Namun, jika abses hanya mengacu pada satu sisi gusi maka dinamakan abses periodontal.
Tidak ada jenis abses yang akan sembuh dengan sendirinya, jadi cara mengobati abses gigi pada anak sangat penting untuk dilakukan dengan segera.
Jika terlambat diobati maka dapat menyebabkan infeksi yang menyebar ke luar area tersebut, yang dapat menyebabkan masalah yang lebih serius.
Lantas bagaimana cara mengetahui jika Si Kecil memiliki gigi abses?
Jika Si Kecil mengalami abses, kemungkinan mereka akan menunjukkan satu atau lebih dari gejala berikut:
- Nyeri hebat pada gigi atau area gusi yang terkena. Ini mungkin terjadi dengan cepat dan secara bertahap menjadi lebih buruk.
- Mengeluhkan rasa sakit yang menyebar ke telinga, rahang dan leher di sisi yang terkena.
- Ketidaknyamanan mungkin bertambah buruk saat berbaring dan mungkin mengganggu tidur, mereka mungkin harus berbaring di sisi tertentu.
- Wajah mereka mungkin tampak merah, bengkak dan lunak jika Moms menyentuhnya.
- Gusi terlihat merah, mengkilat dan bengkak.
- Mereka mungkin memiliki bau mulut atau rasa tidak enak di mulut mereka.
- Makan atau minum bisa menjadi menyakitkan.
- Ada sebuah gigi yang longgar seperti akan tanggal.
Dalam beberapa kasus, infeksi dapat menyebar, menyebabkan suhu tinggi dan perasaan sakit secara umum.
Cara mengobati abses gigi pada anak
Hal pertama yang paling penting adalah Moms perlu segera mengajak Si Kecil periksa ke dokter gigi agar dapat memperoleh perawatan yang tepat untuk abses mereka.
Namun selain itu ada pula beberapa hal yang dapat Moms lakukan untuk membantu mereka sementara, yakni:
1. Memberikan pereda nyeri
Anti-inflamasi non-steroid (NSAID) adalah obat penghilang rasa sakit untuk abses gigi yang juga dapat membantu mengurangi pembengkakan.
Pastikan Moms memberikan dosis yang tepat berdasarkan usia anak.
Selain itu, obat penghilang rasa sakit berbasis parasetamol juga bisa sama efektifnya dan dalam kasus rasa sakit yang parah, dapat diganti dengan NSAID untuk memberikan bantuan yang lebih kuat.
Selalu konsultasikan dengan dokter atau dokter gigi jika Moms tidak yakin obat nyeri mana yang dapat diberikan untuk meredakan nyeri anak akibat abses gigi.
2. Hindari makanan panas/dingin
Baca Juga: Tak Perlu di Veneer, Begini Cara Memutihkan Gigi Hanya dengan Kulit Pisang
Mulut anak akan cenderung sangat sensitif saat mengalami abses.
Moms harus menghindari memberi mereka sesuatu yang terlalu panas atau dingin karena dapat memperburuk rasa sakit yang mereka alami.
3. Pembersihan secara lembut
Pastikan Si Kecil tetap membersihkan giginya, meski itu bisa terasa menyakitkan.
Moms disarankan menggunakan sikat gigi yang lembut untuk meminimalkan ketidaknyamanan dan menghindari flossing sampai mereka mendapatkan perawatan yang tepat dari dokter.
Ketiga cara mengobati abses gigi pada anak tersebut mungkin tidak akan menyembuhkannya secara total.
Namun melakukan 3 cara di atas akan mengurangi risiko abses menjadi lebih parah sebelum ditangani oleh dokter gigi.
Apa saja gejala abses pada anak yang bisa Moms waspadai? Cek halaman 2 (*).