Nakita.id - Sebagian ciri-ciri hamil memang mirip dengan gangguan kesehatan.
Sebut saja pusing, mual, muntah dan kram perut.
Meski demikian, tidak semua perempuan mengalami gejala yang sama.
Jika Moms mengalami pusing yang mengganggu saat hamil, hal-hal ini mungkin bisa meringankannya.
Hanya saja, Moms juga bisa berkonsultasi pada dokter terkait mengatasi pusing saat hamil.
Melansir dari Today's Parent, penyebab pusing selama kehamilan dapat bergantung pada trimester mana Moms berada, jelas Nicole Todd, seorang dokter kandungan.
Selama trimester pertama, pusing bisa dikaitkan dengan mual di pagi hari.
Perempuan hamil sering tidak bisa menahan makanan atau cairan dan akibatnya merasa lemas dan pusing, jelas Todd.
Pada trimester kedua dan ketiga, banyak perubahan terjadi dalam tubuh untuk mengakomodasi pertumbuhan bayi, termasuk peningkatan volume darah sebesar 30 hingga 50 persen.
Tetapi jumlah hemoglobin, protein yang bertanggung jawab untuk mengantarkan oksigen ke sel, tidak mengimbangi peningkatan volume darah itu, kata Todd.
Hal ini dapat menyebabkan anemia - ketika tubuh tidak memiliki cukup zat besi untuk membuat hemoglobin maka dapat membuat Moms merasa pusing atau lemah.
Bidan akan sering melihat kadar hemoglobin yang rendah saat melakukan pemeriksaan darah rutin, dan biasanya diobati dengan suplemen zat besi.
Apa yang dilakukan untuk mengatasi pusing saat hamil?
Kata bidan Robyn Berman, jika mengalami pusing saat hamil, hal terbaik yang harus dilakukan adalah segera mencari tempat duduk atau berbaring selama kurang lebih lima menit, lalu coba bangun perlahan.
Setelah pusing hilang, minumlah dan makan camilan kecil.
Todd merekomendasikan sepotong buah, yang tidak hanya sehat tetapi juga akan melepaskan gula dengan cepat.
Bagi beberapa perempuan, merasa pingsan bisa menjadi gejala perubahan glukosa darah mereka.
Merasa pusing bisa menjadi tanda diabetes gestasional, jadi penting untuk menyebutkan gejala ke dokter atau bidan.
Pada hari-hari yang panas, pindahlah ke tempat yang sejuk dan teduh dan jauhkan dari panas. Pastikan Moms tetap terhidrasi.
Mandi atau pancuran air hangat yang lama juga bisa membuat merasa pusing.
Berman merekomendasikan menambahkan air dingin ke bak mandi atau pancuran dan meletakkan kain dingin di dahi jika merasa pusing.
Cara menghindari pusing saat hamil
Todd mengatakan wanita perlu berhati-hati untuk tidak terburu-buru melakukan perubahan dalam gerakan.
Berman mengatakan berbaring telentang juga dapat menyebabkan pusing saat hamil karena berat rahim memberi tekanan pada pembuluh darah yang disebut vena cava.
"Perempuan hamil harus memilih posisi tidur yang berbeda untuk menghindari sensasi ini," katanya.
Disarankan agar Moms mencoba tidur miring ke kiri.
Cobalah untuk menghindari berdiri untuk waktu yang lama.
Baca Juga: Punya Anak Kembar Bikin Bahagia, Kenali Ciri-ciri Hamilnya yang Begini