Nakita.id – Masalah yang kerap kali dijumpai seusai mencukur rambut yakni razor burn dan razor bump.
Kedua hal ini biasanya muncul baik di ketiak maupun area kemaluan yang seringkali membuat merasa risih.
Razor burn ditandai dengan kulit yang iritasi dan kemerahan, sedangkan razor bump menyebabkan rambut yang sudah dicukur tumbuh kembali namun ke arah dalam.
Kondisi dapat disebabkan oleh beberapa faktor.
Pertama bisa karena Moms tidak menggunakan krim cukur, yang kedua bisa dikarenakan mencukur dengan arah yang salah.
Lantas, apa yang seharusnya dilakukan ketika kulit mengalami iritasi?
Kulit sensitif memang menjadi penyebab utama mengapa iritasi dapat muncul setelah mencukur.
Untungnya Moms bisa melakukan beberapa cara untuk mengatasi kulit iritasi setelah mencukur.
Melansir dari Kompas.com, beberapa bahan alami ini bisa digunakan supaya iritasi karena razor burn dan razor bump bisa teratasi.
1. Cuka sari apel
Moms bahkan tidak perlu keluar banyak uang untuk membeli obat di apotek, sebab iritasi kulit setelah mencukur dapat diobati dengan cuka sari apel.
Cuka sari apel memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang membantu meredakan kulit yang gatal dan teriritasi. Asam asetat yang terkandung dalam cuka sari apel dapat mengatasi luka kecil dan iritasi kulit setelah mencukur.
Tidak hanya itu, kandungan alpha hydroxy acid (AHA) dan asam sitrat dapat meningkatkan pergantian sel. Dua kandungan itu, di sisi lain, juga membantu menghilangkan rambut yang tumbuh ke dalam.
Moms hanya perlu, mengoleskan kapas yang sudah dicelupkan ke larutan cuka sari apel dan air pada kulit yang mengalami iritasi. Biarkan cuka mengering secara alami di area yang sudah dioleskan.
2. Tea tree oil dan minyak zaitun
Tea tree oil memiliki sifat antiseptik, antiinflamasi, dan antibakteri. Sementara minyak zaitun kaya akan asam lemak yang dapat membantu menenangkan kulit.
Menggabungkan keduanya dapat membantu mengobati iritasi kulit setelah mencukur.
Moms cukup mengoleskan kulit yang sensitif dengan bola kapas yang sudah dicelupkan ke dalam larutan campuran satu sendok makan minyak zaitun dan lima tetes tea tree oil. Kemudian biarkan selama 15 menit sebelum dibilas dengan air hangat.
3. Lidah buaya
Lidah buaya tidak sekadar bermanfaat mengobati herpes tapi juga menenangkan kulit yang iritasi karena sifat antiinflamasinya.
Caranya cukup mudah hanya perlu mengoleskan gel lidah buaya ke kulit yang teriritasi.
Jika sudah, biarkan kulit selama beberapa menit supaya menyerap manfaat baik dari lidah buaya.
4. Oatmeal
Oatmeal tidak hanya melembapkan, tetapi juga punya kemampuan untuk menenangkan dan mengendurkan kulit yang teriritasi.
Manfaat ini berkat pati oat dan beta-glucan dalam oatmeal punya sifat protektif dan menghidrasi. Di sisi lain, oatmeal juga mengandung fenol yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan.
Untuk cara menggunakan sebagai obat kulit iritasi, oatmeal cukup dicampurkan dengan madu dan plain yogurt. Oleskan bahan-bahan yang sudah tercampur ke daerah kulit yang teriritasi selama 30 menit.
5. Mentimun dan susu
Mentimun tidak hanya memiliki efek mendinginkan tetapi juga mengandung vitamin C yang membantu pemulihan kulit. Sementara kandungan lemak dan protein susu dapat membantu menenangkan kulit.
Kombinasi mentimun dan susu dapat memberikan kelembapan dan efek pendinginan supaya kulit peradangan akibat pisau cukur dapat mereda.
Bila Moms ingin menggunakan racikan ini, campurkan ¼ cangkir susu dengan mentimun dalam blender.
Dinginkan campuran ini selama 10 menit sebelum mengoleskannya ke kulit yang iritasi. Tunggu sampai 10 menit biarkan mengering sebelum dibilas dengan air hangat.