Ciri-ciri Hamil Anak Laki-laki Ternyata Berisiko Lahir Prematur, Benarkah Demikian?

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 16 Mei 2022 | 10:54 WIB
Ciri-ciri hamil anak laki-laki berisiko lahir prematur (Pixabay/Bgmfotografia)

Nakita.idCiri-ciri hamil anak laki-laki tentu membuat Moms dan Dads bahagia.

Moms dan Dads pasti tak sabar menimang bayi yang saat ini masih ada di janin Moms.

Hamil anak laki-laki memang kadang kerap dilihat dari berbagai ciri-ciri atau tanda-tanda kehamilan.

Akan tetapi agar lebih akurat, Moms harus melakukan USG ketika usia kehamilan sudah cukup.

Tapi apakah Moms tahu, banyak kepercayaan yang menyebut bahwa hamil anak laki-laki kerap dinilai berisiko bayi lahir prematur?

Hal ini selalu membuat calon orang tua khawatir dan takut.

Tetapi apakah hal tersebut benar?

Meski banyak yang menganggap hal tersebut hanya mitos belaka, berbagai penelitian justru mengamini mitos risiko persalinan prematur ketika hamil anak laki-laki.

Mengutip dari Medical Daily, ternyata ada studi yang membuktikan bayi laki-laki lebih berisiko membuat Moms yang sedang hamil mengalami komplikasi kehamilan yang lebih tinggi dibandingkan saat hamil anak perempuan.

Baca Juga: Salah Satunya Lebih Berisiko Alami Diabetes, Berikut Fakta Ciri-ciri Hamil Anak Laki-laki yang Perlu Moms Tahu

Bahkan, studi tersebut kemudian digunakan untuk menentukan langkah yang diambil untuk melakukan antisipasi masalah kehamilan.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh University of Adelaide Australia, setidaknya lebih dari 580.000 kelahiran di Australia selama 1981 hingga 2011 membuktikan hal tersebut.

Dari penelitian yang telah dilakukan, ternyata ada hubungannya antara jenis kelamin bayi dengan kesehatan ibu hamil.

Data penelitian menyebut bahwa janin laki-laki cenderung menunjukkan dampak negatif bagi ibu hamil.

Hal ini karena saat hamil bayi laki-laki, ibu hamil memiliki 27 persen risiko persalinan prematur yang lebih tinggi.

Persalinan tersebut bisa terjadi pada usia kehamilan 20 atau 24 minggu.

Sementara itu, terdapat 24 persen lebih tinggi kemungkinan bayi laki-laki lahir pada usia 30 hingga 33 minggu kehamilan.

Sebanyak 17 persen lebih tinggi kemungkinan lahir antara 34 hingga 36 minggu kehamilan.

Hasil penelitian tersebut tentu membuktikan bahwa memang ada hubungannya mengenai jenis kelamin bayi dengan kesehatan kehamilan dan persalinan.

Baca Juga: Dipercaya Jadi Ciri-ciri Hamil Anak Laki-laki, Benarkah Sering Orgasme pada Perempuan Saat Berhubungan Intim Jadi Tanda yang Terpercaya?

Oleh sebab itu, penelitian mengenai risiko bayi laki-laki lahir prematur tak boleh diabaikan.

Kelahiran prematur bisa menjadi masalah besar bagi kehamilan dan janin, di antaranya risiko cacat janin, bayi berisiko mengalami diabetes gestasional dan kemungkinan terjadi preeklamsia.

"Penelitian ini mau membuktikan bahwa ada hubungan antara jenis kelamin serta kesehatan kehamilan," ujar Dr. Petra Verburg, pemimpin penelitian ini.

Meski demikian, hingga saat ini belum jelas apa hubungan antara jenis kelamin dan kesehatan ibu hamil.

Akan tetapi, para peneliti melihat bahwa hubungannya ada pada plasenta.

Sebuah studi pada tahun 2014 menunjukkan bahwa gen yang dihasilkan oleh plasenta tergantung dengan jenis kelamin janin.

Hamil anak laki-laki akan membuat perubahan pada plasenta.

Akhirnya perubahan tersebut menyebabkan janin lebih besar daripada anak perempuan.

Meski demikian, para peneliti perlu melakukan penelitian lebih lanjut untuk menjawab hal ini.

Baca Juga: Khawatir Ciri-ciri Hamil Anak Laki-laki Berpotensi Persalinan Prematur, Ternyata Bisa Dicegah dengan Cara Ini