Jangan Sembarangan Kasih Makan Anak! Dokter Sebutkan 4 Makanan yang Berisiko Tinggi Memicu Alergi pada Anak

By Kintan Nabila, Sabtu, 28 Mei 2022 | 20:15 WIB
Kacang adalah salah satu makanan yang menyebabkan alergi pada anak (Dok. Tabloid Nakita)

Nakita.id - Moms, apakah Si Kecil punya alergi dengan makanan tertentu?

Hal ini memang terkadang bikin frustasi, ya. Sebab, kita jadi susah memilih makanan yang tepat untuknya.

Apalagi, kalau anak alergi dengan makanan sumber protein utama, seperti susu, telur, dan daging.

Sayang sekali, kalau ia tidak bisa mengonsumsi makanan sehat dan bergizi yang baik untuk pertumbuhannya.

Kira-kira apa yang harus kita lakukan untuk mengatasinya ya, Moms? 

Sebelumnya, yuk kenali lebih dalam apa itu alergi makanan pada anak.

Melansir dari Mayo Clinic, alergi makanan atau food allergy ini adalah reaksi alergi yang muncul setelah mengonsumsi makanan tertentu.

Biasanya, gejalanya ditandai dengan mual dan muntah, pembengkakan di wajah, sesak napas, sampai hilang kesadaran.

Nah Moms, ingin tahu makanan apa saja yang jadi penyebab alergi pada anak?

Baca Juga: Anak yang Mengalami Alergi Cenderung Takut Berinteraksi dengan Dunia Luar! Psikolog Beri Saran Bagaimana Cara Mengatasinya

dr. Sri Lestari, Sp.A (K), Dokter Spesialis Anak Konsultan Alergi Imunologi dari RS EMC Pulomas, menyebutkan 4 makanan utama yang umumnya menjadi penyebab alergi.

"Pada alergi makanan ada 4 komponen makanan yang jadi penyebabnya," katanya dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, Jumat (27/5/2022).

"Misalnya seperti susu sapi, kacang-kacangan, seafood, dan telur," lanjutnya.

dr. Sri Lestari, Sp.A (K), Dokter Spesialis Anak, Konsultan Alergi Imunologi dari RS EMC Pulomas

dr. Sri kemudian menjabarkan apa saja makanan yang termasuk dalam kelompok tersebut.

Misalnya kacang-kacangan, ada kacang tanah, kacang almond, dan kacang kedelai.

Sementara, seafood atau makanan laut biasanya ada ikan laut, kerang, dan udang.

"Penyebab alergi makanan ini karena adanya suatu protein yang dianggap oleh tubuh sebagai zat asing," kata dr Sri.

"Sehingga, daya tahan tubuh bereaksi dengan cara mengeluarkan zat-zat yang menyebabkan gejala tersebut," lanjutnya.

Baca Juga: Jangan Sampai Jadi Ketakutan Berlebihan, Psikolog Sebutkan Pentingnya Komunikasi dan Interaksi Orangtua pada Anak yang Memiliki Alergi

Namun, tentunya sayang sekali ya Moms kalau Si Kecil harus melewatkan nutrisi penting dari berbagai makanan tersebut.

Untuk mengatasi hal ini, dr. Sri menyarankan supaya orangtua memberikan makanan alternatif sebagai penggantinya. 

"Kita perlu menghindari makanan tersebut dan dicari penggantinya, yakni protein juga yang tidak sensitif untuk anak," kata dr Sri.

Jadi Moms, intinya adalah memberikan makanan atau minuman dengan kandungan nutrisi yang sama.

Sehingga, anak bisa mendapatkan nutrisi yang sama dan pertumbuhannya tidak akan terganggu.

"Anak yang alergi susu sapi, boleh diberikan daging sapi karena sama-sama protein," kata dr. Sri.

"Sementara anak yang alergi seafood, bisa diganti dengan daging ayam atau daging sapi saja," lanjutnya.

Nah Moms, jadi tidak perlu khawatir saat anak mengalami alergi makanan tertentu, ya!

Yang paling penting, berikan edukasi mengenai pertolongan pertamanya ketika anak tidak sengaja mengonsumsi makanan tersebut.

Baca Juga: Orangtua Jangan Ikut-ikutan Panik! Begini Cara Memberikan Pemahaman pada Anak yang Panik dan Stres saat Gejala Alerginya Kambuh