Jangan Main-main Sama Kesehatan Anak Sendiri, Ini Dampak yang Bisa Terjadi Jika Bayi Tak Cukup Tidur, Psikolog Ungkap Bisa Memengaruhi Pertumbuhannya

By Ruby Rachmadina, Senin, 6 Juni 2022 | 18:15 WIB
Dampak bayi tak cukup tidur. (Nakita.id/ Ruby)

Pasalnya ketika bayi tidur, kelenjar otak mereka akan memproduksi hormon pertumbuhan.

Evryanti C. Putri, M.Psi., Psikolog di TigaGenerasi@Brawijaya Clinic Kemang.

Hormon ini biasanya bekerja saat malam hari ketika bayi sudah tertidur dengan nyenyak.

Hormon inilah yang nantinya akan berpengaruh besar terhadap pertumbuhan Si Kecil.

Maka, para orangtua dihimbau untuk memastikan jam tidur Si Kecil agar mereka memiliki pertumbuhan yang optimal.

"Kalau kurang tidur akan berdampak pada perkembangannya juga, bayi tuh ketika cukup tidur perkembangannya akan optimal. 

Apalagi ini hormon-hormon pertumbuhan paling tinggi di jam sebelas malam hingga di jam dua malam," terang Evryanti.

Baca Juga: Mengenal Pola Tidur Bayi, Psikolog Anak Tegaskan Wajar Jika Bayi Baru Lahir Keseringan Tidur

Evryanti mengatakan agar bayi bisa tidur pulas, orangtua harus konsisten menyesuaikan waktu tidur.

Menurutnya bayi harus tidur di jam 9 atau 10 malam agar hormon dalam tubuhnya memicu tumbuh kembang optimal.

Bahaya kurang tidur pada bayi tak bisa lagi dianggap sepele.

Saat bayi kurang tidur, mereka jadi mudah mengantuk sehingga sulit untuk berkonsentrasi.