Coba Cek Gas Elpiji 3 kg di Dapur Sekarang! Kalau Ada 3 Tanda Ini Jangan Digunakan Lagi, yang Pengalaman Sudah Ungkap Bahayanya

By Aullia Rachma Puteri, Selasa, 7 Juni 2022 | 12:54 WIB
3 tanda gas elpiji 3 kg berbahaya (Nakita/ Aullia)

1. Pastikan tabung gas elpiji 3 kg masih tersegel

Tahun 2019 lalu, sempat beredar isu bahwa tabung gas elpiji 3 kg yang bersegel warna merah palsu.

Soal warna segel, VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, menyampaikan bahwa isu tersebut tidak benar.

Dijelaskan Fajriyah, tutup gas ada yang berwarna biru dan merah dan secara umum terbagi menjadi dua jenis, yakni seal cap dan plastic wrap.

"Seal cap digunakan menutup valve tabung LPG yang sudah diisi, di mana warnanya sesuai dengan stasiun pengisian di wilayah tertentu.

Plastic wrap merupakan plastik yang menutupi seal cap sebagai identitas agen untuk pendistribusian tabung LPG 3 kg," terang Fajriyah.

Adapun hal yang perlu diperhatikan ketika membeli tabung LPG, yakni berat tabung dan isi sesuai ketentuan, dilengkapi dengan seal yang dalam kondisi baik, dan membeli melalui jalur resmi seperti, SPBU, agen, dan pangkalan resmi.

Baca Juga: Akhirnya Ketemu Cara Menghemat Gas Elpiji, Cuma Lakukan 4 Trik Ini Gas Gak Bakalan Boros dan Bisa Dipakai Sampai Berbulan-bulan

2. Cek kebocoran gas

Selain itu, untuk mengecek apakah tabung LPG mengalami kebocoran atau tidak, bisa dengan mencelupkan badan tabung ke air.

"Bila tidak ada gelembung yang muncul, maka pertanda tidak ada kebocoran," ujar Fajriyah.

Diketahui, ciri-ciri disfungsi tabung LPG yang secara umum, yakni tercium bau LPG menyengat, terdapat bunga es pada titik kebocoran di tabung LPG, terdengar bunyi mendesis pada regulator, dan muncul gelembung udara dari titik kebocoran jika diusap dengan air sabun.