Posisi Tidur Bayi yang Paling Tepat Sesuai Arahan dari Dokter, Setiap Malam Si Kecil Dilarang Keras Tidur Tengkurap

By Ruby Rachmadina, Rabu, 8 Juni 2022 | 16:00 WIB
Posisi tidur bayi yang benar, Si Kecil disarankan dokter tidak tengkurap (Nakita.id/Ruby)

Baca Juga: Mengenal Pola Tidur Bayi, Psikolog Anak Tegaskan Wajar Jika Bayi Baru Lahir Keseringan Tidur

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, tim Nakita telah mewawancarai secara eksklusif dr. Santi Sp. A, Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit PMI Bogor, pada Selasa (7/6/2022).

Dalam pemaparannya, dr. Santi mengatakan, posisi tidur bayi yang aman bisa disesuaikan dengan kenyamanan bayi.

Pastikan Si Kecil tidur dalam posisi yang dirasa nyaman untuknya.

dr. Santi Sp. A, Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit PMI Bogor

Orangtua tidak diperbolehkan untuk memaksa posisi tidur tentu pada bayi yang baru lahir.

"Posisi tidur posisi yang nyaman, kadang orangtua memaksa bayi untuk diluruskan, kepalanya dipakai bantal bolong sehingga dia tidak bisa tolah-toleh. Padahal, mungkin buat dia lebih nyaman tidur miring misalkan, tetapi memang mesti diperhatikan pada bayi baru lahir sampai sekitar umur dua bulan mereka belum bisa mengontrol atau mengangkat kepalanya dengan baik," terang dr. Santi.

dr. Santi mengimbau untuk bayi yang baru lahir sampai sekitar usia 2 bulan tidak disarankan untuk tidur dengan posisi tengkurap.

Posisi seperti ini bisa saja mengganggu saluran pernapasan bayi, terlebih jika ketika tidur ada benda-benda seperti guling atau selimut yang bisa membahayakan bayi jika terkena area mulut atau hidung.

"Jadi, jangan ditidurkan tengkurap, karena dikhawatirkan dia akan terbengkak.Selain itu perhatikan juga, apapun posisi tidurnya, area mulut dan area hidung tidak boleh ada benda-benda yang menghalangi," sambungnya.

Baca Juga: Bayi Tidur Terus dan Bangun Hanya untuk Menyusu Apakah Normal? Ini Kata Dokter

Moms bisa menidurkan bayi dengan posisi telentang.

Sampai usianya menginjak satu tahun, sebaiknya pertahankan posisi tidur seperti ini.

Moms juga sebaiknya tidak menidurkan bayi di kasur yang terlalu empuk.

Ini dilakukan karena kasur seperti ini mampu mengubah pola tidur bayi.

Hindari juga pemakaian selimut pada bayi.

Si Kecil cenderung bergerak mencari kenyamanan untuk tidur, jika dipakaikan selimut, bisa saja selimut ini menutupi area pernapasannya.

Jika tetap ingin menggunakan selimut, pastikan hanya sampai bagian dada bayi dengan tangan yang terbuka agar tidak menggeser selimut ke mulut, hidung, atau kepala.

Agar bayi tetap hangat dan terasa nyaman, Moms bisa juga membedong bayi.

Bayi di bawah usia 3 bulan masih bisa dibedong, tetapi jangan terlalu ketat.

Baca Juga: Sederet Dampak yang Bisa Terjadi Jika Bayi Kurang Tidur, Dokter Ingatkan Bahaya yang Dapat Menyerang Si Kecil