Histamin, bahan kimia yang menyebabkan peradangan dan gatal, dilepaskan sebagai sinyal ke tubuh untuk mengirimkan sel darah putih untuk melawan agen penyebab.
Pada dasarnya, kata dermatologist Jeannette Graf, profesor klinis dermatologi di Mount Sinai School of Medicine, kulit meningkatkan respons imun terhadap zat asing.
Oleh karena itu, Moms sebisa mungkin menahan sedikit lebih lama supaya tubuh bereaksi menghadapi gigitan serangga.
Dokter kulit Joshua Zeichner, profesor dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai, menerangkan umumnya gatal dapat berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa hari. Tergantung pada seberapa kuat reaksi tubuh terhadap gigitan.
Di antara kurun waktu tersebut, Moms bisa segera mengambil langkah pertolongan pertama.
Marcus merekomendasikan untuk mengoleskan krim streroid topikal sesegra mungkin. Namun bila krim tersebut tidak berada di dalam jangkauan, Moms bisa mencoba cara yang lebih sederhana di rumah.
Cara mudah lain untuk merasa lebih baik dengan segera adalah meletakkan es di area yang digigit. Es dapat membantu gigitan untuk sementara dengan menyempitkan pembuluh darah superfisial dan mengurangi peradangan.
Selain Marcus, Graf juga menyarankan beberapa pengobatan rumahan seperti lidah buaya. Lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu menghilangkan rasa gatal.
Perawatan lain yang menurut Graf baik dilakukan adalah menggunakan soda kue. Mandi soda kue bagus jika memiliki banyak gigitan serangga.
Soda kue juga memiliki sifat anti-inflamasi dan akan mengurangi rasa gatal untuk beberapa waktu.
Kendati beberapa perawatan tersebut baik untuk mengobati, namun ada pula hal yang sebaiknya dihindari.