Jadi Duka yang Tak Bisa Dilupakan, Atalia Praratya Menangis Ceritakan Momen Dirinya Dapat Kabar Eril Hilang Terseret Arus Sungai Aare, 'Ingin Terjun Tapi Gak Jago Nyelam'

By Diah Puspita Ningrum, Sabtu, 9 Juli 2022 | 12:45 WIB
Atalia Praratya menangis ceritakan kembali saat kejadian Eril terbawa arus Sungai Aare (Instagram)

Nakita.id - Duka masih menyelimuti keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz telah satu bulan lebih meninggal dunia usai terseret arus Sungari Aare, Swiss.

Tapi kejadian meninggalnya Eril masih meninggalkan luka dan kesedihan bagi keluarga.

Belum lagi, publik masih dibuat bertanya-tanya bagaimana kejadian terseretnya Eril di sungai Aare tersebut.

Bukan tanpa alasan, pertanyaan besar terbersit lantaran sosok Eril diketahui memegang lisensi menyelam dan banyak rekannya tahu soal kemampuan berenang anak Ridwan Kamil tersebut.

Kini pertanyaan besar soal apa yang terjadi pada mendiang Eril di sungai Aare tersebut terbongkar.

Lebih mengejutkan lagi, ternyata sosok ibunda Eril, Atalia Praratya menjadi salah satu saksi mata saat putra Ridwan Kamil tersebut hilang terseret arus sungai Aare.

Baru-baru ini kembali tangis Atalia Praratya pecah kenang momen Eril terseret arus sungai Aare, Swiss.

Begini penjelasan istri Ridwan Kamil.

Baca Juga: Selama Ini Berusaha Kuat, Istri Ridwan Kamil Mendadak Bongkar Hal Ini Terkait Meninggalnya Eril

Melansir dari Gridfame, diketahui Eril terseret arus sungai pada 26 Mei 2022 lalu hingga menjadi pusat perhatian publik Indonesia.

Pasangan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya pun harus telan kenyataan pahit sang putra sulung meninggal dunia atas insiden tersebut.

Awalnya Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) dinyatakan hilang saat berenang bersama adik dan teman-temannya di Sungai Aare, Swiss.

Menurut penuturan keluarga, Eril kala itu secara mengejutkan tiba-tiba tenggelam dalam hitungan detik di tengah keruhnya arus sungai Aare.

Sosok putri Ridwan Kamil, Camillia Laetitia Zara menyaksikan sendiri bagaimana sang kakak tiba-tiba tenggelam.

Ditambah lagi kala itu Eril sempat berteriak minta tolong, tetapi sayang warga sekitar tak berhasil menyelamatkan anak Gubernur Jawa Barat itu.

Apa yang dialami Eril tersebut nyatanya menyisakan trauma tersendiri bagi Zara yang juga berada di lokasi kejadian.

Tak hanya Zara, ternyata sosok Atalia Praratya juga mengungkapkan dirinya menjadi saksi mata tragedi maut yang menimpa Eril.

Baru-baru ini dengan menahan isak tangis, Atalia Praratya mengungkap kondisi putri kesayangannya pasca Eril tiada.

Baca Juga: Ungguh Foto Masa Kecil dengan Eril, Zara Tuliskan Pesan Haru untuk Sang Kakak: 'Thankyou A Eril for Everything'

Atalia dengan tegar mengungkap kronologi kejadian Eril terseret arus Sungai Aare didampingi Ridwan Kamil.

"Waktu itu kita semua juga mau berenang karena banyak yang tanya kenapa dibiarkan berenang ya karena sungai itu memang tempat orang untuk wisata," tutur Atalia.

"Pada saat itu Eril melarang saya karena air sedang deras, gletser sedang mencair jadi Eril bilang 'nanti mama di sana aja'," sambungnya menirukan ucapan Eril.

Di momen itu Atalia dan beberapa ajudannya pun memutuskan untuk mengikuti anak-anak dengan berjalan kaki.

Hingga salah satu teman Eril datang mengabarkan anak sulung Ridwan Kamil itu hanyut terseret arus Sungai Aare.

"Jadi pada saat itu saya memang ada di lokasi hanya arus air membawa Eril lebih cepat daripada saya berjalan," ungkap Atalia.

"Pada waktu kejadian ada yang (berlari) ke arah kami memberi tahu bahwa Eril itu tenggelam," sambungnya.

"Pada waktu itu saya buru-buru ke lokasi yang ada teteh Zara-nya," jelasnya.

Atalia mendapati Zara dalam kondisi gemetar karena ia menjadi saksi kakaknya hilang ke dalam air dalam hitungan detik.

Baca Juga: BERITA POPULER: Harga Minyak Goreng Turun Hampir Semua Merek hingga Dikira Aman Ini Bahaya Memanaskan Nasi Ternyata Bisa Bikin Tubuh Mengalami Penyakit Ini

Hal itupun membuat Atalia kalut dan nyaris memutuskan untuk ikut terjun ke air mencari Eril.

"Di situ kan Zara gemeter gitu temennya juga kan 'tante maafkan' gitu ya. Mereka agak panik, syok berat gitu nah pada waktu itu saya betul-betul ingin terjun. Saya berpikir ini saya terjun aja apa gimana gitu," tutur Atalia.

"Tapi pada waktu itu saya 'Ya Allah saya harus berpikir cerdas ini, apa yang harus saya lakukan?'," sambungnya.

"Saya berpikir terjun tapi saya gak jago menyelam dan air pada waktu itu agak keruh maka saya lihat Zara," terang Atalia.

"Saya bilang saya harus selamatkan dulu Zara karena dia dalam keadaan syok bagaimana dia kemudian melihat ibunya ikut terjun ke situ dan akhirnya bukan hanya satu tapi dua orang yang hilang gitu," jelasnya.

Berhari-hari menyusuri sungai tanpa mendapat tanda-tanda keberadaan Eril, Atalia dan Ridwan Kamil sudah ikhlas anaknya tak ditemukan.

Tangis Atalia tak terbendung saat mengatakan bagaimana Zara berusaha kuat di depan orang tuanya sejak Eril hilang.

"Kita menghadapi itu sama-sama. Saya bersyukur termasuk Teteh Zara itu ternyata dia ingin menunjukkan bahwa dia itu kuat. Saya baru tahu ternyata dia kelihatan baik-baik saja itu di depan saya

"Karena dia gak pengin mamanya sedih gitu gak pengin bapaknya sedih tapi ternyata dia itu sebetulnya hancur," pungkasnya sembari menahan isak tangis.

(Artikel ini sudah tayang di Sosok dengan judul: Hati Mana yang Tak Hancur, Atalia Praratya Ceritakan Momen Eril Terseret Arus Sungai, Istri Ridwan Kamil: Mama di Sana Saja)