Nakita.id – Apa saja salep untuk luka jahitan bernanah?
Saat melihat luka jahitan bernanah tentu membuat panik dan khawatir.
Luka jahitan bernanah bisa menandakan kalau terdapat infeksi pada luka.
Tentu saja kondisi ini tidak boleh kita abaikan begitu saja.
Jika didiamkan terlalu lama tanpa mendapatkan perawatan, bukan tidak mungkin semakin bertambah parah.
Seperti diketahui, jahitan merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menutup luka.
Meskipun mungkin ada beberapa jahitan yang tidak terlihat yang ditempatkan jauh di dalam luka atau di bawah kulit, jahitan yang terlihat di kulit perlu dirawat dengan hati-hati.
Melansir MedicineNet, setiap kali kulit telah rusak, ada potensi infeksi.
Luka dan jahitan yang menyatukannya dapat dibersihkan secara lembut dengan sabun khusus dan air setelah 24 jam.
Baca Juga: Luka Jahitan Bernanah Kenapa Sering Kali Jadi Pertanyaan, Ketahui Penyebabnya Berikut Ini
Salep untuk luka jahitan bernanah penting diketahui agar bisa cepat sembuh dan kering.
Membersihkan luka jahitan dua kali sehari dapat mengurangi risiko infeksi.
Terkadang, dokter mungkin merekomendasikan penggunaan salep antibiotik seperti bacitracin atau Neosporin untuk membantu meminimalkan infeksi.
Penting untuk menghindari luka menjadi kotor atau sangat basah.
Mandi sebentar mungkin disarankan, tetapi sebaiknya hindari berenang sampai jahitan dilepas dan kering.
Untuk anak-anak, hindari juga bermain di lumpur, pasir, atau air.
Jika luka terkena pakaian atau mengeluarkan cairan, menggunakan perban atau penutup lain mungkin diperlukan.
Untuk itu, pastikan Moms konsultasi terlebih dahulu dengan dokter terkait perawatan luka jahitan.
Dengan begitu, luka jahitan bernanah tidak semakin parah.
Baca Juga: Perawatan Luka Jahitan Bernanah, Hindari Menggaruk Jadi Salah Satunya
Setelah mengetahui salep untuk luka jahitan bernanah, tentu kita ingin tahu kapan sebenarnya jahitan akan dilepas?
Kapan jahitan akan dilepas tergantung pada lokasi luka di tubuh.
Luka di wajah biasanya memiliki jahitan yang dilepas setelah 3 sampai 5 hari.
Sedangkan luka di atas sendi di mana kulit terus bergerak dapat dibiarkan selama beberapa minggu.
Penting untuk kembali melepas jahitan saat disarankan oleh dokter, sehingga meminimalkan jaringan parut dan mengurangi risiko infeksi.
Dalam beberapa keadaan, luka akan ditutup dengan jahitan yang dapat diserap atau larut yang tidak perlu dilepas.
Sementara itu, setelah luka jahitan dilepas, luka yang sembuh akan terasa gatal, dan yang terpenting jangan digaruk.
Menggaruk dapat menyebabkan infeksi ke dalam luka.
Pastikan untuk selalu melakukan perawatan luka jahitan bernanah secara rutin.