Benarkah Mencukur Dapat Membuat Bulu Tumbuh Lebih Tebal? Jangan Salah Lagi, Ini Dia Mitos Seputar Mencukur yang Harus Dihilangkan

By Syifa Amalia, Rabu, 20 Juli 2022 | 19:00 WIB
Mengetahui kebenaran di balik mitos seputar mencukur bulu atau rambut sering dipercayai. (Nakita.id/Shannon)

Nakita.id – Sudah waktunya untuk menghilangkan mitos tentang mencukur yang selama ini banyak dipercaya.

Mencukup, waxing, atau metode penghilangkan rambut lainnya seringkali datang dengan rumornya masing-masing.

Sebagian memang sesuai dengan kebenaran ilmiah, sisanya mungkin hanya angin lalu belaka.

Memiliki rambut di tangan, kaki, ketiak bisa menimbulkan ketidaknyamanan.

Oleh karena itu banyak yang memilih untuk mencukurnya dengan berbagai metode penghilang rambut yang ada.

Namun seringkah Moms mendengar kalau mencukur rambut tersebut justru bisa membuatnya tumbuh lebih lepat.

Mitos itu kian berkembang dan dipercayai oleh semua orang.

Namun apakah benar demikian ya?

Untuk mengupas tuntas rasa penasaran, dilansir dari Huff Post mencoba memecahkan mitos seputar mencukur berikut ini.

Baca Juga: Tips Cukur Sendiri Rambut Anak, Jika Terlalu Panjang Gunting Terlebih Dahulu Agar Lebih Mudah

1. Mencukur membuat rambut tumbuh kembali lebih lebih tebal

Anggapan yang satu ini tidak benar ya Moms.

Menurut dokter kulit Michael Jacobs, seorang profesor dermatologi klinis di Weill Cornell Medicine, saat mencukur ini hanya akan memangkas rambut sehingga tidak akan mempengaruhi akar rambut.

Ketebalan dan kegelapan rambut disebabkan oleh genetika. Rambut mungkin tampak lebih tebal saat tumbuh karena pendek.

2. Rambut tumbuh kembali lebih cepat dengan bercukur

Pernyataan ini tampaknya ada benarnya juga. Pasalnya jika Moms mencukur habis atau menghilangkan seluruh folikel dari akarnya.

Di mana membutuhkan beberapa saat untuk mencapai permukaan kulit setelah mulai tumbuh kembali.

Dengan mencukur, di sisi lain, pertumbuhan kembali memiliki awal di permukaan kulit.

Hasil dari bercukur bisa bertahan dua sampai tujuh hari, tergantung orangnya, Sementara waxing bisa berlangsung antara tiga dan enam minggu.

Baca Juga: Merawat Pisau Cukur di Rumah Agar Tetap Tajam, Bagaimana Caranya? Jangan Lagi Simpan di Kamar Mandi dan Gunakan Sabun Pencuci Piring

3. Mencukur membuat rambut tumbuh ke dalam

Situasi ini bisa saja terjadi namun ada pengecualian. Menurut Jacobs ada cara untuk mencegah rambut tumbuh ke dalam.

Cara tersebut adalah dengan menggunakan exfoliator kimia pada kulit sebelum bercukur dapat menghilangkan penumpukan dan sel kulit mati, yang membantu mencegah rambut tumbuh ke dalam.

Menggunakan krim cukur yang tepat sebelum dan sesudah bercukur juga dapat mengurangi efek negatif, seperti gatal-gatal, luka bakar, kemerahan, dan rambut tumbuh ke dalam.

4. Razor bumps tidak bisa diobati

Bagi orang yang rentan terhadap razor bumps dari rambut yang tumbuh ke dalam dan folikulitis, direkomendasikan menggunakan bantalan pengelupasan.

Fungsinya untuk membantu mencegah rambut tumbuh ke dalam selama fase pertumbuhan kembali.

Selain itu, Joie Tavernise, ahli kecantikan dan pendiri merek JTAV Clinical Skincare rekomendasikan eksfoliasi yang aman.

Cara terbaik untuk mencegah rambut tumbuh ke dalam adalah dengan melakukan pengelupasan kulit secara menyeluruh sebelumnya untuk menghilangkan sel-sel kulit mati yang menyebabkan rambut terperangkap di bawah kulit.

Baca Juga: Cara Menajamkan Pisau Cukur yang Tumpul Ternyata Gampang Banget! Setelah Ini Enggak Perlu Lagi Beli yang Baru