Nakita.id - Anda pasti tidak asing dengan ungkapan 'Home Sweet Home' bukan?
Ungkapan tersebut ternyata bermakna ungkapan bahagia seseorang saat pulang ke rumah.
Namun, bila diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, 'home sweet home' diartikan sebagai ungkapan rumahku surgaku.
Makna rumah memang memiliki arti yang berbeda bagi sebagian orang.
Ada yang mengartikan rumah itu adalah sebuah tempat di mana orang-orang terkasih berkumpul dan siap menyambut ketika pulang.
Tetapi, adapun yang mengibaratkan rumah tak hanya sebuah tempat melainkan sebuah hal yang lebih besar.
Seiring dengan perkembangan teknologi, rasa rindu akan rumah bisa terobati dengan berbagai cara.
Terlebih bagi mereka yang merantau dan rindu dengan keadaan sekitar rumah masa kecil.
Salah satu yang bisa dilakukan adalah melihatnya melalui Google Street View.
Melalui Google Street View, Anda bisa melihat keadaan jalanan terkini daerah yang ingin dijelajahi di mana pun dan kapan pun.
Tapi ada yang berbeda dengan salah satu rumah yang berada di Cleveland, Ohio ini.
Usut punya usut, rumah tersebut dikaburkan oleh Google Street View, meskipun hanya rumah biasa orang-orang tidak diizinkan melihatnya.
Meski Kamu mencoba memperbesarnya dengan cara bagaimana pun menggunakan peranti tersebut, Kamu tidak bisa melihatnya.
Lantas mengapa demikian?
Meski hanya rumah penduduk, rumah tersebut ternyata menyimpan misteri besar yang cukup mengerikan jika Kamu mengetahuinya.
Rumah ini dulu adalah sebuah tempat penyiksaan mengerikan.
Dalam penyiksaan tersebut terdapat korban bernama Amanda Berry, Gina DeJesus dan Michelle Knight ditahan dan disiksa oleh Ariel Castro selama hampir 10 tahun.
Fakta mengerikan ini menunjukkan sisi kelam dari rumah itu di mana orang-orang mungkin akan terganggu setelah mengetahui fakta mengerikan di dalamnya.
Bangunan berlantai dua memiliki empat tempat tidur, kamar mandi, dan ruang bawah tanah, dua teras, loteng dan garasi terpisah.
Semuanya tampak normal, namun kisahnya yang kelam di mana manusia dirantai dan disiksa di dalam rumah tersebut, yang beberapa orang menolak untuk mengungkapkannya.
Laporan menunjukkan tetangganya memiliki opini beragam tentang Castro, dan rumah mengerikan itu sebelum tawanannya melarikan diri.
Seorang tukang pos misalnya dia telah mengunjungi rumah ini selama 12 tahun, dan tampak biasa saja, namun orang-orang tidak bisa melihatnya melalui Google Maps.
Selain kisah mengerikan dalam sejarah rumah tersebut, ada pula penampakan-penampakan mengerikan yang pernah dilihat oleh orang-orang sekitar.
"Kadang-kadang Kamu mendengar musik, tetapi tidak melihat pria yang memainkannya
"Dan suara-suara itu datang dari rumah itu," kata seorang penduduk.
Mengutip BBC via Grid.ID, seorang warga juga pernah melihat wanita telanjang merangkak di belakang rumah itu.
Dia mengatakan, "Apa lagi yang membuat saya bergidik adalah seorang gadis kecil di jendela loteng, di mana asalnya dan siapa ibunya?"
Mungkin dia adalah Jocelyn, yang tak lain adalah putri Ariel Castro pemilik rumah itu.
Untungnya para wanita yang ditawan diselamatkan ketika Castro lupa mengunci puntu saat pergi ke McDonald's.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID berjudul "Rumah ini Diburamkan di Google Maps, Ternyata Ada Kisah Mengerikan Didalamnya"