- Kelemahan umum dan kelelahan
- Sesak napas, terutama saat beraktivitas atau berolahraga
- Pusing
- Sakit dada
- Palpitasi jantung
- Tekanan darah tinggi
- Perut buncit
- Batuk saat berbaring
- Penyebab kardiomiopati
Menurut Institut Jantung, Paru-Paru, dan Darah Nasiona, penyebab kardiomiopati sering tidak diketahui, dikutip dari Tribunnews.
Dalam kasus lain, penyebabnya karena genetik atau karena kondisi lainnya seperti: penyakit arteri koroner, kerusakan jaringan jantung akibat serangan jantung, hingga infeksi pada otot jantung
Moms dapat mengambil untuk membantu menurunkan risiko kardiomiopati meliputi:
Mendapatkan olahraga teratur.
Cobalah untuk membatasi seberapa banyak Moms duduk setiap hari, dan fokuslah untuk berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari dalam seminggu.
Tidur yang cukup.
Kurang tidur dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Cobalah untuk tidur setidaknya 7 hingga 8 jam setiap malam.
Makan makanan yang menyehatkan jantung.
Cobalah untuk membatasi asupan makanan manis, gorengan, berlemak, dan olahan.
Alih-alih fokus pada buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein tanpa lemak, kacang-kacangan, biji-bijian, dan produk susu rendah lemak.
Batasi juga asupan garam (natrium), yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.