Obat Penurun Demam untuk Anak dan Perawatan di Rumah Sebelum ke Dokter

By David Togatorop, Jumat, 26 Agustus 2022 | 05:05 WIB
Ketahui obat demam yang tepat untuk anak. (Nakita.id/Naura)

Nakita.id - Masalah kesehatan yang cukup sering terjadi pada anak adalah demam.

Karena itu, Moms sering mencari tahu obat penurun demam untuk anak dan perawatan di rumah yang bisa dilakukan.

Sebenarnya demam merupakan gejala yang paling sering dialami anak.

Penyebab demam

Sebagian demam disebabkan adanya proses infeksi, dan ini merupakan mekanisme tubuh melawan kuman.

Perlu diketahui, tingginya suhu tubuh tidak selalu berhubungan dengan beratnya penyakit.

Ada penyakit yang ringan, tetapi demam yang terjadi sangat tinggi.

Sebaliknya ada keadaan di mana demam tidak tinggi, namun penyakitnya berbahaya.

Karena itulah, banyak ahli menganjurkan untuk mengamati perilaku dan aktivitas anak sebagai alat ukur beratnya penyakit.

Untuk mengetahui apakah anak demam atau tidak, yang terbaik adalah mengukur suhu tubuhnya dengan termometer.

Pengukuran suhu tubuh ini ada beberapa macam, yaitu di mulut, anus, ketiak, atau telinga.

Masing-masing memiliki jenis termometer tersendiri, yang serupa tetapi tidak sama.

Baca Juga: Obat Bayi Sanmol Drops Aman untuk Si Kecil? Bagaimana Efek Sampingnya?

Obat penurun demam

Secara umum, dikatakan demam bila suhu hasil pengukuran mencapai 38,5°C (di anus), atau suhu di mulut/telinga/ketiak mencapai 38°C.

Obat penurun demam yang diketahui baik hingga kini adalah asetaminofen (parasetamol) dan ibuprofen.

Dalam pemakaiannya sehari-hari, parasetamol bisa diberikan pada semua usia sedangkan ibuprofen bila sudah berusia lebih dari 2 tahun.

Dosis obat

Orang tua dapat memberikannya sesuai dosis yang tertera dalam kemasannya, dengan interval tersingkat tiap 4 jam, dan maksimal 5 kali dalam 24 jam.

Saat ini, pemberian obat penurun panas berbahan aktif asam salisilat tak dianjurkan lagi bagi anak.

Pasalnya, bahan ini dapat menyebabkan anak mengalami Sindrom Reye, bila demam yang terjadi ternyata disebabkan virus-virus tertentu, seperti virus influenza dan virus cacar air.

Sindrom Reye merupakan kelainan yang serius di mana terjadi kerusakan pada hati dan otak.

Perawatan di rumah

Berikan obat penurun panas sesuai dosis. Obat penurun panas juga berguna mengurangi rasa sakit dan tidak nyaman yang dialaminya. Buat suasana senyaman mungkin agar anak bisa istirahat dengan tenang.

Berikan minuman dan makanan yang cukup dan hindari penggunaan selimut atau pakaian yang terlalu tebal, agar panas dapat dikeluarkan dari tubuhnya.

Pengeluaran panas berguna agar suhu tubuhnya dapat turun. Namun tak berarti semua pakaiannya ditanggalkan. Biarkan ia mengenakan pakaian yang longgar dan tipis.

Kompres dengan air hangat atau suam kuku, sesuai dengan kenyamanan anak. Jangan lagi menggunakan kompres alkohol ataupun air dingin, karena keduanya malah menimbulkan efek buruk. (Sumber: Tabloid Nakita)

Baca Juga: Ini Bahaya Kalau Keseringan Minum Obat, Termasuk Obat Batuk Pilek dan Antibiotik