Nakita.id – Yuk, simak rekomendasi salep obat sakit mata bayi yang aman dengan harga terjangkau.
Bagian mata merupakan area yang sangat sensitif, sehingga pemberian salep obat sakit mata bayi harus dilakukan dengan hati-hati.
Bukan membaik, obat sakit mata bayi yang sembarang bisa mengakibatkan dampak yang tidak diinginkan.
Bayi memiliki kemungkinan untuk mengalami infeksi mata terutama pada bayi yang baru lahir.
Misalnya, ketika proses persalinan mata bayi bisa terkena bakteri-bakteri yang ada di jalan lahir.
Namun, kondisi lain yang menyebabkan bayi sakit mata adalah penyumbatan saluran air mata.
Kondisi ini bisa terjadi karena ujung saluran air mata tidak terbuka dengan baik saat bayi lahir.
Penyumbatan dapat menyebabkan mata sangat berair, dan cairan lengket dapat terbentuk di sudut-sudutnya.
Dilansir dari laman IDAI, keadaan ini disebabkan karena adanya sumbatan pada saluran atau duktus nasolakrimalis yang normalnya berfungsi mengalirkan air mata dari sudut bola mata ke hidung.
Jika terjadi sumbatan, maka air mata tidak dapat dialirkan ke hidung dan menggenang atau menumpuk pada mata.
Akhirnya membuat mata tampak sembab, air mata menetes, atau kemudian mengering dan bercampur dengan kotoran yang larut pada air mata dan membuat mata belekan.
Baca Juga: Begini Cara Mengobati Sakit Mata Bayi Berdasarkan Penyebabnya, Jangan Dianggap Sepele ya Moms
Namun, kondisi dan faktor lain juga dapat menyebabkan sakit mata pada bayi adalah konjungtivitis dan iritasi kimia.
Dilansir dari Medical News Today, konjungtivitis adalah peradangan pada konjungtiva, selaput tipis yang melindungi bagian depan mata.
Tidak seperti saluran air mata yang tersumbat, konjungtivitis sering menyebabkan bagian putih mata tampak merah.
Iritasi kimia dari obat tetes mata terkadang juga dapat menyebabkan konjungtivitis pada bayi baru lahir.
Untuk menghindari infeksi, maka biasanya bayi baru lahir pembelian salep atau tetes mata.
1. Gentamicin 0,3 %
Moms bisa berikan obat antibotik untuk mengobati infeksi mata bayi, yakni Gentamicin.
Cara penggunaanya bisa diberikan sebanyak 2-3 kali sehari dengan cara dioleskan sekitar setengah inci pada mata yang teriritasi.
2. Erlamycetin 1%
Salep antibotik yang dapat digunakan untuk mengatasi infeksi mata ini mengandung Chloramphenicol 1%.
Obat ini bekerja baik untuk mengobati belekan pada bayi dan mata merah. Namun, untuk dosis penggunaan yang tepat cobalah berkonsultasi dengan dokter ya, Moms.
Baca Juga: Atasi Rasa Tidak Nyaman Anak karena Infeksi Mata, Ini Obat Mata Bayi Belekan Baru Lahir
3. Erythromycin
Dilansir dari Mayo Clinic, obat ini dapat digunakan untuk mencegah infeksi mata tertentu pada bayi baru lahir, seperti konjungtivitis neonatal dan oftalmia neonatorum.
Cara penggunaanya adalah memastikan bahwa Moms udah mencuci tangan terlebih dahulu.
Pertama, posisikan kepala bayi dengan nyaman, tarik kelopak mata bawah. Oleskan salep ke bagian bawah mata dengan hati-hati. Untuk membatasi kontak dengan tangan Moms bisa menggunakan cotton bud.
Katupkan kembali kelopak mata dan biarkan mata tertutup selama 1-2 menit untuk memungkinkan obat bersentuhan dengan infeksi.
4. Matafres
Obat bekerja baik untuk mengatasi iritasi dan mata kering pada bayi berkat kandungan sodium Hyaluronate yang merupakan garam natrium dari Hyaluronic acid, suatu senyawa glikosaminoglikan.
Moms bisa memberikan obat tetes ini sebanyak 1-2 tetes setiap harinya pada mata bayi yang sakit.
5. Chloramphenicol 1%
Salep mata ini digunakan untuk mengatasi masalah mata seperti trakoma, keratitis, konjungtivitis, dakriosistitis, dan uveitis.
Moms bisa mengoleskan salep mata ini setiap 2-4 jam selama 5 hari. Pemberian obat ini aman diberikan untuk anak-anak usia 0-2 tahun.
Baca Juga: 5 Obat Bayi Sakit Mata dari Bahan Alami, Perlu Diwaspadai Ya Moms