Nakita.id - Banyak sekali video viral di Tiktok yang kemudian ramai menjadi buah bibir di dunia maya.
Seperti halnya sebuah video viral di Tiktok tentang cerita seorang polisi wanita yang bersuami supir truk.
Video viral di Tiktok tersebut kemudian ditanggapi oleh sang Polwan lantaran banyak menerima cibiran.
Seorang Polwan bernama Egis Putri tinggal di Pontianak, Kalimantan Barat.
Ia diketahui kerap menggunggah video di akun @egisheldo.
Egis kerap membagikan kegiatan sehari-harinya bersama sang suami yang berprofesi sebagai supir teruk.
Banyak yang menilai kalau Egis dan sang suami tidak setara.
Namun nyatanya sang Polwan tidak ambil pusing dengan cibiran yang diterimanya.
Justru, Egis mengaku bangga dengan profesi suaminya tersebut.
"Aku bangga suamiku supir," ungkpanya dalam video Tiktok yang diunggah.
Tidak sampai di situ saja, Egis juga memperlihatkan usaha sang suami yang mencari nafkah untuk menghidupi keluarga.
Melansir dari Tribunnews Maker, Egis mengaku kalau perjuangan sang suami sangat berharga untuknya.
Diketahui pula kalau penghasilan suami Egis tidak sekecil yang dibayangkan.
Pasalnya, sang suami bukan supir truk biasa.
Truk yang dikemudikan suami Egis adalah truk milik pribadi.
"Ini gais suamiku sopir bukan sembarang sopir," terangnya.
"Bukan sopir truk biasa tapi alhamdulillah punya sendiri," sambung Egis.
Mendengar hal tersebut, warganet pun percaya kalau penghasilan suami Egis tak main-main.
Warganet kemudian membagikan pengalaman pribadi mereka. Dikatakan, supir truk sendiri bisa meraup keuntungan hingga 7-15 juta per bulan.
"Betul, suami saya bawa mobil thermoking, klk laut lagi ramai bisa ngumpulin uang perbulan 10juta."
"kayak suami adekku guru,punya truk sendiri n nyopir sendiri. satu bulan lumayan loh tembuh di atas 15 juta pemasukan."
Dalam sebuah kesempatan, Egis juga membeberkan awal pertemuan dengan sang suami.
Dikatakan kalau suaminya adalah adik kelasnya ketika duduk di bangku SMA.
"Jadi aku sama suami itu, aku kakak kelas, dia adik kelas.
Satu sekolah SMA. Aku kelas 3, dia kelas satu.
Cuman dulu enggak pacaran. Cuma sekedar kenal," tuturnya.
Setelah itu, Egis menjalani pendidikan sebagai polisi.
"Abis itu aku lulus SMA, langsung jadi polwan, daftar polwan langsung lulus jadi polwan tahun 2009.
Kemudian dia juga kuliah, aku dinas. Sampai lah ketemu masing-masing.
Dia ke mana, aku ke mana, dan akhirnya ketemu, menikah, deh," beber Egis.