Nakita.id – Dalam mencari obat bayi penurun panas alami, bisa diperoleh dari cara yang tradisional.
Obat bayi penurun panas alami memang menjadi alternatif banyak Moms untuk meredakan demam Si Kecil.
Terutama, mereka yang masih takut untuk memberikan obat-obatan, sehingga memilih obat bayi penurun panas alami.
Selain mudah didapat, obat tradisional ini juga mudah ditemukan dari bahan-bahan sekitar.
Dari segi khasiatnya tidak perlu diragukan lagi.
Obat penurun panas alami tidak kalah ampuh untuk mengatasi demam.
Maka dari itu, supaya tidak salah memberikannya untuk anak, berikut ini adalah beberapa pilihan obat bayi penurun panas alami yang ampuh.
Obat Bayi Penurun Panas Alami
Dilansir dari berbagai sumber, bahan-bahan ini merupakan pilihan tepat untuk menurunkan demam dengan cara tradisional.
1. Susu kunyit
Kunyit dikenal sebagai obat alami untuk demam pada bayi.
Adanya bahan aktif dalam kunyit yang disebut kurkumin telah terbukti memiliki efek yang sama sebagai anti inflamasi.
Memberikannya susu kunyit untuk Si Kecil akan meningkatkan kekebalan mereka dan mengurangi demam.
Ambil segelas susu hangat, campur satu sendok teh kunyit di dalamnya, dan tawarkan kepada bayi.
2. Buah anggur
Selain menyediakan berbagai sumber vitamin yang melimpah, anggur ternyata bisa menjadi obat bayi penurun panas alami.
Obat rumahan ini sangat baik untuk membantu bayi pulih dari demam.
Caranya dalam secakir jus anggur, tambahkan setengah sendok teh jinten, setengah sendok teh adas, dan setengah sendok teh bubuk cendana.
Obat rumahan lainnya, untuk membantu bayi pulih dari demam adalah dengan mengambil segenggam daun ketumbar.
Masukkan ke dalam blender dengan sepertiga gelas air. Blender dan saring secara menyeluruh.
3. Mandi air hangat
Mandi air hangat suam-suam kuku akan meredakan bayi yang rewel dengan penurunan suhu tubuhnya.
Hindari menggunakan air dingin atau panas karena dapat meningkatkan suhu tubuh.
4. Beri banyak cairan
Jika bayi sedang menyusui, cobalah untuk sering memberinya ASI.
ASI mudah dicerna dan akan memperkuat sistem kekebalan bayi yang lemah dan membantu melawan virus.
Jika bayi berusia 6 bulan ke atas, Moms dapat menawarkannya cairan selain susu juga untuk membuatnya tetap terhidrasi.
Baca Juga: Mampu Turunkan Panas, Cara Membuat Obat Demam Bayi dengan Lemon dan Madu
Misalnya larutan rehidrasi oral, susu, jus buah, dan yoghurt.
5. Kaldu tulang
Sup ayam menjadi makanan yang paling baik di konsumsi saat demam.
Penelitian yang diterbitkan di CHEST: The Joural of the American College of Chest Physicians, menunjukkan bahwa sup ayam mungkin mengandung sejumlah zat dengan aktivitas obat yang bermanfaat.
Beberapa komponen kaldu dianggap bermanfaat, tetapi yang paling banyak dipelajari adalah tulang rawan.
Dalam Nourishing Broth, Sally Fallon Morell dan Dr. Kaayla Daniel merinci penelitian yang menunjukkan bahwa tulang rawan mendukung fungsi kekebalan yang sehat.
Dengan merangsang hampir setiap waktu, sel darah putih yang dibutuhkan tubuh untuk memasang pertahanan yang kuat terhadap mikroba yang tidak diinginkan.
6. Cuka sari apel
Cuka sari apel adalah obat lama yang dianggap menurunkan.
Rendam beberapa waslap dalam cuka sari apel yang diencerkan, lalu letakkan di dahi dan perut. Atau tambahkan secangkir ke dalam bak mandi air hangat bayi.
7. Probiotik
Ketika sistem kekebalan bayi bekerja keras untuk melawan infeksi, probiotik dapat membantu mengurangi demam.
Hampir 80% dari sistem kekebalan terletak pada mikroba kecil yang hidup di usus.
Untuk membantu memperkuat mikrobiota usus anak ketika mereka sakit, beri mereka probiotik setiap hari.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Obat Demam Bayi, Sudah Tentukan Pilihan untuk Si Kecil Moms?