Nakita.id – Salah satu masalah perkembangan pada balita adalah keterlambatan berbicara.
Keterlambatan bicara atau yang lebih dikenal dengan istilah speech delay memang umum terjadi.
Si Kecil kerap mengalami kesulitan untuk mengucapkan kata-kata yang benar.
Mereka juga memiliki kendala untuk bisa mengekspresikan diri, ide atau keinginannya.
Anak terlambat bicara juga bisa dilihat ketika mereka terdengar gagap.
Apabila bayi tidak mengeluarkan suara atau berceloteh di usia 2 bulan, bisa saja menjadi tanda awal anak terlambat bicara.
Moms dan Dads tidak bisa menganggap remeh ketika melihat anak mengalami keterlambatan dalam bicara.
Pasalnya, ketika anak terlambat bicara, kondisi ini bisa memengaruhinya hingga ia beranjak dewasa.
Dikhawatirkan anak nantinya memiliki nilai akademik yang buruk atau sulit bersosialisasi dengan orang sekitar.
Tetapi, anak terlambat bicara masih bisa diatasi yang dibantu oleh peranan orangtua di dalamnya.
Dilansir dari berbagai sumber, Dads bisa berperan sama melatih anak agar cepat berbicara.
Baca Juga: Berperan Sama Mengajarkan Anak Bersih-bersih Rumah, Ini 3 Keterampilan yang Mesti Dikuasai Si Kecil