Nakita.id – Test pack jadi alat tes kehamilan yang paling diandalkan.
Alat ini digunakan untuk mendeteksi hormon human chorionic gonadotropin (hCG) di dalam urine.
Apabila Moms hamil, kadar hCG akan meningkat selama masa kehamilan.
Ini akan terjadi sekitar enam hari setelah pembuahan terjadi.
Tes kehamilan menggunakan test pack sebenarnya bisa dilakukan sesegera mungkin.
Bahkan, pada hari pertama Moms terlambat haid.
Hasil test pack juga dapat dikatakan akurat sampai 90%.
Tetapi, bisa saja hasil test pack kemungkinan mengalami kesalahan yang disebabkan berbagai faktor.
Test pack bisa saja memberikan hasil tes positif meskipun Moms tidak hamil.
Hasil test pack positif bisa terjadi karena alat mendeteksi adanya hormon hCG dalam urine, sedangkan hormon ini bisa terdeteksi apabila Moms mengalami kondisi tertentu.
Dilansir dari berbagai sumber berikut ini penyebab hasil test pack positif padahal tidak hamil yang wajib Moms ketahui.
Baca Juga: Tanda Kehamilan 1 Hari yang Bisa Dirasakan, Mulai dari Mual Sampai Kelelahan
Tidak mengikuti instruksi
Pada kemasan test pack terdapat cara penggunaan yang harus Moms ikuti.
Moms perlu membaca petunjuk tes kehamilan dan ikuti arahan yang dianjurkan dengan tepat.
Penting untuk Moms memeriksa hasil tes dalam jangka waktu sesuai petunjuk pemakaian.
Pasalnya ada beberapa alat test pack jika dibiarkan membacanya terlalu lama, menyebabkan urine pada tes menguap dan membuat terlihat seperti muncul dua garis, bukan hanya satu.
Maka, ikuti instruksi pemakaian untuk menghindari test pack positif palsu.
Mengonsumsi obat kesuburan
Saat menjalani program kehamilan, Moms diberikan oleh dokter obat atau suntik kesuburan.
Namun ini bisa jadi salah satu penyebab hasil test pack positif hamil.
Moms yang sangat menginginkan untuk hamil, kerap sering melakukan tes kehamilan lewat test pack lebih awal.
Hasilnya beberapa perempuan yang mengalami hasil test pack positif palsu.
Baca Juga: Cara Pakai Test Pack Merk Akurat Mudah Dilakukan, Bisa Langsung Dipraktekkan di Rumah
Keguguran di awal
Moms harus tahu bahwa hasil test pack positif hamil juga bisa menjadi pertanda Moms mengalami keguguran.
Moms bisa saja sebetulnya sudah hamil, namun karena ada beberapa penyebab tertentu, Moms juga bisa mengalami keguguran.
Umumnya, keguguran kerap terjadi pada 13 minggu pertama kehamilan.
Bahkan, ada beberapa perempuan yang mengalami keguguran lebih awal sebelum dirinya menyadari dia hamil.
Hasil test pack memang tidak selalu akurat.
Moms dianjurkan untuk melakukan tes 1 minggu setelah terlambat menstruasi.
Waktu penggunaannya sebaiknya di pagi hari, saat Moms baru terbangun di pagi hari.
Ini dilakukan karena urine pertama yang keluar masih pekat, sehingga hormon hCG akan lebih mudah terdeteksi.
Sebaiknya periksakan diri ke bidan atau dokter kandungan guna memastikan kehamilan.
Apabila Moms dinyatakan positif hamil, jangan lupa untuk selalu melakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin.