Nakita.id – Kompos memiliki keuntungan dari segi ekonomis sebagai pupuk organik yang dapat dibuat sendiri.
Selain itu pengomposan merupakan kebiasaan baik untuk rumah dan lingkungan.
Sisa-sisa sampah rumah tangga yang biasanya berakhir di tempat sampah bisa dimanfaat kembali sebagai sesuatu yang berguna bagi tanaman.
Bagi Moms yang tertarik ingin membuat kompos tentu ingin mengetahui lebih lanjut bagaimana cara pembuatannya.
Kompos pada dasarnya adalah pupuk yang dihasilkan dari penguraian alami bahan-bahan organik.
Dilansir dari The Spruce, agar pengomposan berhasil Moms kompos harus mengandung tiga bahan yaitu materi coklat, materi hijau dan air.
Materi coklat berasal dari bahan-bahan seperti ranting, cabang, kertas, yang berasal segala sesuatu yang kering atau berkayu.
Materi coklat mengandung karbon, yang menyediakan energi bagi mikroba bermanfaat dalam kompos.
Materi hijau mengacu pada produk limbah alami yang memiliki kelembapan seperti limbah buah, sayuran dan potongan rumput. tetapi bahan seperti bubuk kopi juga dianggap sebagai materi hijau.
Supaya campuran kompos memiliki kelembapan yang tepat, Moms juga mungkin menambahkan air agar kompos tidak mengering.
Adapun untuk membuat kompos, para ahli merekomendasikan perbandingan 2:1 antara kompos coklat dan hijau. Tapi jika kompos mulai berbau, maka perlu menambahkan lebih banyak materi coklat.
Baca Juga: Ampas Kopi di Rumah Jangan Dibuang! Habis Diseduh Bisa Dijadikan Bahan-bahan Ini, Lo