Benarkah Ibu Hamil yang Nekat Menjahit Buat Janin Lahir Cacat?

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 3 Oktober 2022 | 16:34 WIB
Ibu hamil dilarang menjahit (Nakita.id/Naura)

Nakita.id - Saat hamil, orang tua dan lingkungan sekitar pasti banyak mewanti-wanti.

Bisa mulai makanan, kebiasaan, pekerjaan, dan lain sebagainya.

Banyak yang memang terbukti kebenarannya, banyak juga yang hanya mitos belaka.

Pada dasarnya saat hamil, seorang Moms memang harus ekstra dalam menjaga kondisi dan kesehatannya.

Hal ini juga nantinya berpengaruh kepada janin di dalam kandungannya.

Sehingga Moms pasti menurut saja ketika diwanti-wanti oleh orang sekitar.

Salah satunya larangan menjahit saat hamil.

Terlebih bagi masyarakat Jawa, sangat mempercayai bahwa menjahit saat hamil dapat membahayakan janin di dalam kandungan.

Banyak juga mitos yang beredar bagi masyarakat Jawa yang dipercaya dan dipegang teguh hingga saat ini.

Termasuk mempercayai bahwa ibu hamil dilarang menjahit.

Menjahit saat hamil dipercaya akan membuat bayi lahir dalam kondisi yang cacat.

Baca Juga: Benarkah Potong Rambut Saat Hamil Berbahaya untuk Janin? Ini Jawabannya

Oleh sebab itu, banyak ibu hamil yang menghindari kebiasaan menjahit.

Tapi benarkah hal tersebut?

Mengutip dari Suar, kepercayaan mengenai larangan menjahit saat hamil hanya mitos belaka.

Kepercayaan tentang ibu hamil yang nekat menjahit kelak akan melahirkan bayi berbibir sumbing belum ada fakta ilmiahnya.

Bahkan kepercayaannya tak hanya sampai situ saja.

Moms yang hamil juga dilarang untuk memotong kain saat hamil.

Beredar kepercayaan bahwa saat hamil melanggar kepercayaan tersebut, maka akan menderita seumur hidup.

Padahal, tidak ada penelitian yang relevan atas hal tersebut.

Larangan tentang menjahit dan memotongn kain hanya mitos belaka.

Pada dasarnya, tidak ada hubungan antara menjahit atau memotong kain dengan kehamilan.

Bibir sumbing dan kelainan lainnya pada bayi merupakan kelainan yang tumbuh sejak di dalam kandungan.

Baca Juga: Yuk Rutin Makan Setiap Hari! Ini Daftar Makanan untuk Ibu Hamil yang Buat Janin Cerdas Sejak di Dalam Kandungan

Gangguan atau kelainan tersebut juga muncul dan bisa dideteksi saat tiga bulan pertama masa kehamilan.

Kelainan tersebut memang ditengarai karena beberapa faktor.

Akan tetapi umumnya tentang faktor keturunan.

Selain itu, nutrisi makanan yang dikonsumsi ibu hamil juga berpengaruh pada kesehatan bayi di dalam kandungan.

Oleh sebab itu, Moms diimbau untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang kaya akan nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil.

Moms juga disarankan mengonsumsi vitamin tambahan untuk menunjang kesehatan ibu dan hamil.

Moms juga disarankan memiliki gaya hidup sehat dan juga olahraga yang rutin agar kesehatan ibu dan janinnya terjaga.

Dengan demikian, baik ibu dan janin akan tetap sehat sampai persalinan.

Meski tidak ada penelitian yang relevan mengenai mitos tersebut, Moms tetap harus berhati-hati saat menjahit atau memotong kain ya.

Hal ini karena alat yang digunakan adalah alat atau benda yang tajam.

Dikhawatirkan ketika Moms kurang berhati-hati, dapat melukai Moms dan menyebabkan infeksi bagi Moms.

Baca Juga: Masih Sering Dikira Mitos dan Disepelekan, Ini Bahaya Mandi Air Hangat Bagi Ibu Hamil